Berita K Pop
Profil Omega X, Jadi Sorotan karena Dilecehkan dan Dianiaya CEO Agensi, Kini Tempuh Jalur Hukum
Grup Omega X tengah menjadi sorotan karena dilecehkan dan dianiaya oleh CEO agensinya.
Penulis:
Pravitri Retno Widyastuti
Editor:
bunga pradipta p
TRIBUNNEWS.COM - Boygroup OMEGA X tengah mengambil langkah hukum untuk mengakhiri kontrak mereka dengan SPIRE Entertainment.
Kuasa hukum OMEGA X, Noh Jong Eon, mengatakan pihaknya telah melayangkan gugatan pada agensi, buntut pelecehan seksual dan penganiayaan yang dilakukan CEO SPIRE Entertainment kepada para member.
Member OMEGA X, Jaehan, mengungkapkan alasan membuka kasus ini, meski berisiko karier mereka akan berhenti.
Jaehan mengatakan ia sempat berpikir untuk menahan semuanya demi penggemar.
Namun, karena tak tahan, ia pun memutuskan untuk buka suara.
“Kami awalnya menahan semuanya karena kami pikir akan kehilangan kesempatan terakhir kami untuk mewujudkan impian kami."
Baca juga: Agensi OMEGA X Rilis Permintaan Maaf soal Tuduhan Kekerasan CEO terhadap Anggotanya
"Kami tidak ingin membuang waktu untuk hal seperti ini, dan kami pikir kami harus menahannya demi penggemar."
"Saya mencoba menanggungnya karena saya ingin melindungi OMEGA X, tetapi saya tidak bisa," kata Jaehan, dalam konferensi pers, Rabu (16/11/2022), dikutip dari Soompi.
Lantas, seperti apakah profil OMEGA X yang mengaku dilecehkan dan dianiaya CEO agensinya?
Dikutip dari KProfiles, OMEGA X memulai debut mereka pada 31 Juni 2021 di bawah naungan agensi SPIRE Entertainment.
Mereka debut mengeluarkan mini album berjudul 'VAMOS' dengan lagu utama berjudul sama.
Setelahnya, pada 6 September 2021, OMEGA X merilis single pertama mereka berjudul What's Goin' On.
Beranggotakan 11 orang, OMEGA X terdiri dari Jaehan, Hwichan, Sebin, Hangyeom, Taedong, Xen, Jehyun, Kevin, Junghoon, Hyuk, dan Yechan.
Seluruh anggota OMEGA X pernah tampil dalam acara survival sebelum memulai debut.
Selain itu, mereka juga pernah tergabung dalam boygroup lain.

Baca juga: BTS Jadi Boy Grup K-Pop Terpopuler Edisi November 2022
Hangyeom merupakan eks anggota Seven O'Clock yang juga berpartisipasi di Mix Nine.
Ia memperoleh peringkat keenam.
Lalu, Jaehan adalah peserta Produce 101 Season 2 dan eks member Spectrum.
Sama seperti Hangyeom, Hwichan juga pernah muncul di Mix Nine.
Ia merupakan mantan member Limitless.
Sementara itu, Sebin eks member Snuper, pernah berpatisipasi dalam The Unit: Idol Rebooting Project.
Lalu, Taedong adalah mantan member Gidongdae dan pernah muncul di Boys24.
Xen dan Jehyun merupakan eks anggota 1Team.
Sedangkan Kevin, Junghoon, dan Hyuk mantan member ENOi.
Terakhir, Yechan adalah eks member 1the9 dan pernah muncul di Under Nineteen.
Baca juga: BLACKPINK Menjadi Girl Grup K-Pop Terpopuler Edisi November 2022
Skandal Terungkap Berkat Penggemar
Penganiayaan yang dilakukan CEO SPIRE Entertainment, Kang Seong He, terhadap OMEGA X terungkap berkat rekaman penggemar.
FOR X (nama fans OMEGA X), tak sengaja melihat para member mendapat kekerasan verbal dari Kang saat konser 2022 OMEGA X World Tour (CONNECT: Don't Give Up) di Los Angeles.
Si penggemar tak sengaja melihat aksi Kang saat ia tengah menunggu makanan via Uber.
"Guys, aku sedang di luar menunggu Uber Eats yang aku pesan, dan aku melihat CEO agensi memukul para member (OMEGA X).
Aku benar-benar tidak tahu apa yang harus aku lakukan karena tanganku bergetar hebat.
Mereka benar-benar dipukul tepat di depanku, tapi aku tidak bisa berbuat apa-apa," cuitnya lewat akun Twitter @hwi_418.
Akun tersebut juga menyertakan rekaman suara yang diduga Kang Seong He memaki member OMEGA X.
Dikutip dari Koreaboo, baru-baru ini reporter dari SBS, Kang Kyung Yoon, juga menguraikan beberapa pelecehan dan penganiayaan yang dilakukan CEO Kang pada member OMEGA X.
Baca juga: BLACKPINK Dominasi Member Girl Grup K-Pop Terpopuler Edisi Oktober 2022
Lewat SBS News, Kang Kyung Yoon membeberkan para anggota disentuh secara tidak pantas oleh CEO Kang di luar kehendak mereka.
Hal ini terjadi saat mereka menggela pesta minum-minum perusahaan, maupun di bandara.
Member OMEGA X bersaksi, "Ada kontak fisik di pertemuan itu sehingga saya dipanggil ke tempat mereka minum" dan "Di bandara, setelah mabuk, dia (Kang) memeluk lenganku dan memeluk tubuhku."
Jika para member tidak bersedia menghadiri acara minum-minum, CEO Kang mengancam tak akan lagi ada comeback untuk OMEGA X.

SBS News juga membagikan foto-foto yang menunjukkan Kang melakukan pelecehan.
Wajah-wajah para member diburamkan untuk melindungi mereka.
Salah satu member OMEGA X, mengaku pernah diancam pihak agensi, terutama Kang, jika mengeluh soal insiden tersebut.
Kuasa hukum OMEGA X, Noh Jong Eon, mengklaim pihaknya memiliki bukti soal pelecehan yang dilakukan CEO Kang.
"Kami memiliki bukti video pelecehan (seksual(. Secara umum, sebagian besar kasus pelecehan seksual terjadi oleh laki-laki yang mempunyai otoritas atau kekuatan fisik."
"Kasus ini menunjukkan persoalan bagaimana seseorang yang memiliki otoritas, melanggar martabat orang lain tanpa memandang jenis kelamin," katanya.
Buntut dari kasus ini, OMEGA X tengah menempuh jalur hukum untuk mendapatkan keadilan dan mengakhiri kontrak mereka dengan SPIRE Entertainment.
"Kami akan melanjutkan dengan tuntutan terhadap mantan CEO karena mengancam, menyerang, dan mengeksploitasi anggota."
"Pertama, kami akan mengajukan pembatalan kontrak eksklusif untuk aktivitas OMEGA X," terang perwakilan hukum OMEGA X, dikutip dari Koreaboo.
CEO Kang diketahui telah mengundurkan diri dari jabatannya.
Sementara, SPIRE Entertainment sudah membuat permintaan maaf publik.
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)