Jumat, 12 September 2025

venna melinda

Sebelum KDRT, Venna Sindir Ferry Irawan: Kamu Romantis di Depan Keluarga, Kalau Berdua Galak Banget

Athala Naufal mulanya anggap Venna Melinda sang ibu bicara begitu hanya candaan. Ternyata itu kode rumah tangga ibunya sedang tak baik-baik saja.

Editor: Willem Jonata
Tangkapan layar Trans TV
Aktris sekaligus politisi Venna Melinda mengurai kronologi Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dialaminya saat di Kediri, Minggu (8/1/2023). 

Saat ditanya kemungkinan Ferry ditahan, Dirmanto tidak memberi penjelasan lebih lanjut.

Venna sebut Ferry psikopat

Venna Melinda mengungkap alasan tak ada saksi mata saat Ferry Irawan menghajarnya saat mereka menginap di hotel di Kota Kediri, Jawa Timur.

Hal itu diungkap Venna Melinda saat jadi bintang tamu di program Pagi Pagi Ambyar Trans TV, Senin (16/1/2023).

Rupanya, saat kejadian Ferry Irawan menghalangi Venna Melinda untuk mencari pertolongan.

Dikatakan Venna Melinda, ada seorang staff kebersihan hotel yang melihatnya di dekat lift.

Venna berusaha memanggil staff tersebut, namun Ferry justru memintanya untuk pergi dan tidak ikut campur.

Sikap Ferry tersebut membuat Venna syok, ia tak menyangka sang suami tega menghalangi dirinya yang mencari pertolongan.

Ia juga mengungkap alasan dirinya kembali ke kamar hotel meski sudah babak belur.

"Aku terpaksa kembali ke kamar untuk ambil handphone. Aku harus foto sebagai bukti dan cari pertolongan," jelas Venna.

Di kondisi seperti itu, Venna hanya bisa mengingat anak-anak sebagai penguatnya.

Baca juga: Sunan Kalijaga Sayangkan Ferry Irawan Disebut Tak Memberi Nafkah Venna Melinda

"Di detik itu hanya Allah yang ada sama saya. Karena saya masih punya Vannia, Verrell, Athalla, Allah mempermudah semua," lanjut Venna.

Saking traumanya, Venna masih bisa mengingat detik demi detik dirinya harus mejalani visum dan melaporkan tindakan suaminya ke polisi seorang diri.

Peristiwa tersebut membuat Venna sadar jika Ferry bukan lah sosok suami yang baik.

Kekejaman Ferry membuat Venna merasa suaminya tak lebih dari seorang psikopat.

"Kalau dia suami yang baik, dia nggak akan menghalang-halangi saya minta pertolongan."

"Apa bedanya dia psikopat dengan dia seorang suami? Suami itu logikanya kalau pun khilaf dia tidak akan menghalangi istrinya minta tolong," sambung Venna.

Venna tegas membantah jika keputusannya lapor polisi hanya sekadar untuk cari sensasi.

Ia punya keyakinan jika musibah yang ia alami adalah takdir Allah yang harus ia jalani.

Wanita kelahiran 29 Juli 1972 tersebut percaya, kejadian yang ia alami harus dibawa ke meja hijau agar tidak ada korban lain sepertinya.

"Makanya saya bilang ke Bang Hotman,'Bang, saya lapor bukan mau cari sensasi demi Allah."

"Saya nggak di titik itu, tapi saya dikasih musibah seperti ini saya yakin Allah punya makna besar dalam diri saya."

"Saya harus speak up, saya harus lapor, karena keadilan hanya bisa didapat di kantor polisi'," tutup Venna.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan