Senin, 18 Agustus 2025

Kabar Artis

Dewi Perssik Geram dengan Perlakuan Ketua RT yang Tolak Sapi Kurban hingga Singgung Harga Diri

Dewi Perssik mengungkapkan rasa geram dan kecewanya dengan perlakuan ketua RT yang menolak sapi kurban darinya.

Penulis: Katarina Retri Yudita
Editor: Salma Fenty
Kolase Tribunnews / Instagram @dewiperssik9
Dewi Perssik merasa geram dan kecewanya dengan perlakuan ketua RT yang menolak sapi kurbanya. 

TRIBUNNEWS.COM - Dewi Perssik merasa geram dengan perlakuan ketua RT yang menolak sapi kurbannya.

Sebelumnya, Dewi Perssik berniat untuk berkurban sapi pada Hari Raya Idul Adha 2023 ini.

Namun, ketua RT setempat menolak pemberian sapi kurban Dewi Perssik.

Melalui video yang diunggah di Instagram @dewiperssik9 pada Rabu (28/6/2023), Dewi Perssik mengungkapkan perasaan kecewanya terhadap ketua RT.

Banyak warganet yang menilai Dewi Perssik dan pihak RT salah paham.

"Ini salah paham, orang-orang banyak komen banget."

"Di sini (warganet) bilang 'Salah paham kayaknya mami, mungkin dari pihak RT sana mengira kurbannya atau sembelihnya di sana, jadi pas waktu mami ambil buat dipotong, jadi mereka tersinggung'," terang Dewi Perssik sambil membacakan komentar warganet.

Baca juga: Tak Terima Ketua RT Marahi ART Imbas Penolakan Sapi Kurban, Dewi Perssik: Nggak Boleh Sombong

Namun, Dewi Perssik merasa tak ada salah paham antara dirinya dengan ketua RT.

Selain itu, Dewi Perssik heran lantaran ketua RT merasa tersinggung dan marah dengan sapi kurbannya yang diambil setelah dititipkan di masjid.

Padahal, Dewi Perssik menawarkan untuk pihaknya membantu menyembelih sapi dan membagikan daging kepada warga yang membutuhkan.

"Aku mau kasih tau ya, ini masalahnya bukan salah paham, kita itu bukan orang bego."

"Kenapa harus tersinggung juga kalaupun memang sapinya mau diambil? Kecuali tidak ada penjelasan dari kita ke pak ustaz."

"Sapinya ini kan mau dibagikan ke orang-orang yang memang membutuhkan di Lebak Bulus, kenapa harus marah?" tegasnya.

Dewi Perssik menyayangkan sikap ketua RT yang seharusnya bersikap bijak dan menerima sapi kurbannya secara baik-baik.

"Sebenernya disikapi dengan bijak aja, mau disembelih di sini, mau disembelih di mana."

"Selama kita meminta list-nya untuk orang-orang yang nggak mampu atau warga, udah, kenapa harus tersinggung?" sambungnya.

Tak sampai di situ, Dewi Perssik juga menyinggung perihal pernyataan ketua RT yang membahas tentang harga diri.

"Terus kalau misalkan tersinggung, pak RT boleh gitu ngomong, 'Bilang sama bos kamu, ini mengenai harga diri', emang kenapa harga diri?" tuturnya.

Sementara itu, Dewi Perssik mengaku pihak ustaz telah berniat bertemu dirinya untuk menyelesaikan masalah ini.

"Tadi juga pak ustaznya nyuruh saya pagi-pagi ke masjid suruh ketemuan di sana."

"Paling enggak, ada komunikasi yang baik, tanya jadwal saya itu bagaimana, 'Bisa nggak ya Mbak Depe untuk ketemu?'" ucapnya.

Namun, Dewi Perssik belum bisa bertemu lantaran kesibukan pekerjaan.

"Bukan malah ujug-ujug suruh dateng pagi-pagi, saya pagi-pagi berangkat (kerja) setiap hari Senin sampai dengan Jumat jam setengah tujuh atau jam enam saya sudah berangkat ke Trans TV."

"Saya orang kerja bukan orang pengangguran, jadi setidaknya harus tau, dipikir saya siapa ujug-ujug disuruh dateng ke masjid."

"Dipikir saya pengangguran apa nggak ada kerjaan?" sambarnya.

Dewi Perssik kembali menyoroti pernyataan ketua RT yang menyinggung perihal harga diri yang seharusnya tak disampaikan.

"Logikanya nggak pantes seorang RT ngomongin tentang harga diri."

"Emang saya ngambil harga dirinya pak RT ada masalah apa?" tutup Dewi Perssik.

(Tribunnews.com/Katarina Retri)

Berita lainnya terkait Dewi Perssik

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan