Kamis, 4 September 2025

Kabar Artis

Sempat Dicekik oleh Kekasihnya hingga Tak Bisa Napas, Safa Marwah: Saya Masih Takut dan Trauma

Safa Marwah mengaku masih trauma menjadi korban penganiayaan kekasihnya yang bekerja sebagai ASN di Kementerian Dalam Negeri.

Penulis: Katarina Retri Yudita
Instagram @safamarwah97_
Sempat dicekik oleh kekasihnya hingga tak bisa bernapas, Safa Marwah mengaku masih trauma. 

TRIBUNNEWS.COM - Intan Dea Tiyana atau Safa Marwah masih merasa trauma setelah menjadi korban penganiayaan kekasihnya.

Pelaku penganiayaan, yakni TI adalah Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bekerja di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Diketahui, Safa Marwah mengalami penganiayaan berulang kali sejak Agustus 2022, mulai dari dijambak, dipukul, hingga didorong.

Bahkan, pelipis kiri Safa Marwah robek akibat penganiayaan tersebut.

Dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Kamis (5/10/2023), kuasa hukum Safa Marwah, Martin Simanjuntak menyampaikan tindak penganiayaan yang kembali dilakukan TI saat marah kepada kliennya.

Baca juga: Biayai Pacarnya yang Kerja sebagai PNS, Safa Marwah Justru Berkali-kali jadi Korban Penganiayaan

Ketika itu, TI tak setuju Safa Marwah ikut ke Bandung.

"Si TI yang hampir setiap hari kebutuhannya dicukupi oleh Safa Marwah ini mengatakan ingin pergi ke Bandung."

"Karena punya hubungan dan sering dibiayai kan wajar seorang pacar tanya 'Kenapa ke Bandung? Boleh dong saya ikut?'"

"Karena si TI tidak setuju dan marah, Safa spontan, 'Ya udah, kalau mau pergi nggak ngajak saya, bayar utangmu', masih punya utang dia sekitar 30 jutaan," terang Martin Simanjuntak.

Tak terima, TI justru mencekik Safa Marwah selama beberapa menit hingga tidak bisa bernapas.

"Ketika ditagih utang bukannya dia tau diri atau meninggalkan Safa Marwah, justru menghadiahi cekikan maut."

"Sampai Safa itu tidak bisa bernapas, kurang lebih 1-2 menit dicekik," beber Martin.

"Lebih, 4-5 menit," sahut Safa Marwah.

Bahkan, Safa Marwah sempat pingsan setelah dicekik, sementara TI hanya melihat dan tak ada penyesalan.

"Dicekik, ditarik, dan didorong sampai terjatuh dan Safa pingsan, kurang lebih 3-4 menit dan dia hanya menonton, seperti tidak ada penyesalan," ungkap Martin.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan