Rabu, 13 Agustus 2025

Posan Tobing Vs Band Kotak

Berseteru dengan Band Kotak, Posan Tobing: Saya Kecewa Hak Moral Saya Dihilangkan

Berseteru dengan band Kotak terkait polemik hak cipta lagu, Posan Tobing mengaku kecewa hak moralnya dihilangkan.

Editor: bunga pradipta p
Kolase Tribunnews
Berseteru dengan band Kotak, Posan Tobing akui kecewa karena hak moralnya dihilangkan. 

Permasalahan hak cipta lagu yang libatkan drummer Posan Tobing dengan personel band Kotak, Tantri, Cella dan Cua kini berlanjut ke ranah hukum.

Posan Tobing telah melaporkan mantan rekan kerjanya itu ke Polda Metro Jaya atas dugaan pelanggaran hak cipta.

Resmi lapor polisi, Posan Tobing menantang ketiga personel Band Kotak untuk bertemu di Pengadilan guna membuktikan Hak Cipta Lagu di Pengadilan.
Resmi lapor polisi, Posan Tobing menantang ketiga personel Band Kotak untuk bertemu di Pengadilan guna membuktikan Hak Cipta Lagu di Pengadilan. (kolase/dok Tribunnews.com)

Baca juga: Laporkan Personel Band Kotak atas Dugaan Pelanggaran Hak Cipta, Posan Tobing Serahkan Bukti

Kendati begitu, Posan Tobing telah memaafkan ketiga personel band Kotak.

"Artinya gini, kami sudah memaafkan Tantri, Cella, dan Cua dalam hal kami adalah manusia," kata Posan Tobing, Rabu (6/9/2023).

Eks drummer Kotak ini kemudian tidak ingin ada kerancuan yang terjadi dalam masalahnya dengan ketiga personel Kotak.

Oleh karena itu Posan akan tetap melanjutkan laporan polisinya itu terhadap Tantri, Cella dan Chua.

"Buat Tantri, Cella dan Chua, nggak ada lagi rancu-rancuan. Sebagai warga negara Indonesia yang baik, secara pribadi kami sudah berbicara, kami sudah memaafkan. Tapi karena ini negara hukum, proses tetap jalan," tegas Posan.

"Kami sudah memaafkan dalam hal sebagai sesama manusia. Kami manusia beradab. Tapi kita kan tinggal di Indonesia yang mempunyai dasar hukum, jadi proses hukum tetap jalan," sambungnya.

Begitupun jalur damai yang dipastikan oleh kuasa hukum Posan Tobing, Jeris Napitupulu tidak akan terjadi dalam kasus kliennya kali ini.

Ia memilih untuk menyelesaikannya secara hukum dengan pihak berwajib.

"Mengenai laporan, kita serahkan dulu kepada pihak berwajib. Terlepas nantinya ada itikad baik, ya kami maunya proses hukum berjalan terus. Biar jangan kebablasan, sudah cukup lama ini masalahnya," tutur Jeris Napitupulu.

(Tribunnews.com/Ifan/Fauzi)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan