Baim Wong dan Paula Verhoeven
Fahmi Bachmid Sebut Anak Baim Wong Menolak Bertemu Ibunya, Paula Verhoeven Diminta Jangan Memaksa
Kuasa Hukum Baim Wong meminta Paula Verhoeven jangan memaksa kedua anaknya untuk bertemu. Ia menyebut anak-anak itu menolak bertemu ibunya.
Penulis:
Fauzi Nur Alamsyah
Editor:
Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kuasa Hukum Baim Wong, Fahmi Bachmid meminta Paula Verhoeven jangan memaksa kedua anaknya untuk bertemu. Ia menyebut anak-anak itu menolak bertemu ibunya.
Fahmi Bachmid menjelaskan bahwa kedua anak Baim Wong itu tidak mau untuk bertemu Paula Verhoeven.
Baca juga: Sidang Lanjutan Cerai Ditunda, Pihak Baim Wong Sebut Paula Verhoeven Belum Siap Pembuktian
Bukan karena paksaan dari Baim Wong melainkan keinginan dari Kiano dan Kenzo.
"Ya tidak sulit kalau memang dari anaknya tidak mau masa anaknya harus dipaksa," kata Fahmi Bachmid di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu (5/2/2025).
Fahmi menilai Paula menganggap Baim mempersulit komunikasi dan pertemuan dengan kedua anaknya.
Namun hal itu justru keliru, kedua anaknyalah yang tidak mau bertemu dengan Paula.
Baca juga: Reaksi Pengacara Paula saat Disinggung Ruangan Tempat Kliennya Diduga Selingkuh: Gak Akan Bahas Itu
"Jadi ini pemahaman yang keliru. Anak itu kalau dijadikan objek ya begini jadinya. Ini cara berpikir yang keliru, anak itu bukan objek, anak itu subjek," ujar Fahmi.
"Kalau anaknya tidak mau masa dia dipaksa, kalau sayang anak itu, jangan dipaksa, mengalir saja. Datang, dirayu, digombal, disayang sayang jangan sampai anak itu menjadi trauma," beber Fahmi.
Kemudian kedua anak Baim Wong dijelaskan Fahmi mengalami trauma kepada sang ibu, Paula Verhoeven.

Fahmi tidak menjelaskan trauma yang terjadi namun ia mempersilahkan Paula untuk datang ke rumah Baim kapan pun menemui keduanputranya.
"Aneh kan seorang anak itu takut dengan ibunya, ada apa? Terus menyalahkan anak itu sendiri, itu 24 jam dibuka, silahkan datang," ucap Fahmi.
Lebih lanjut Paula diminta hadir bersama kuasa hukumnya untuk memperjelas kedatangan mereka ke rumah Baim tanpa dipersulit.
"Dan saya minta datang jangan sendiri, bawa lawyer nya supaya tidak lagi cerita dipersulit segala macam, tidak usah lah membuat informasi informasi yang salah. Datang, 24 jam dibuka, jangan dipaksa anak itu," ucapnya.
Namun apabila kedua anaknya tidak ingin bertemu, Paula harus menerima keadaan.

"Anak itu punya hak, dia itu manusia, bukan benda yang dipaksa paksa. Jadi bukan zamannya lagi, itu anak harus dipaksa, harus dikirim, emang dia benda? Dikirim pakai gojek, kan nggak bisa, kasih tanya anak itu, mau atau nggak? Dirayu anak itu," kata Fahmi.
"Jadi kalau cara berpikir yang keliru jadinya begini, dipersulit orang Baim buka 24 jam, silahkan datang. Dan jangan sendiri supaya tidak ada informasi, datang dengan lawyer, nggak ada masalah," lanjutnya.
Percobaan Baim untuk membawa kedua anaknya bertemu Paula bahkan sudah diusahakan. Namun Kiano dan Kenzo menolaknya.
Dengan demikian Baim ikut berusaha agar Paula bisa bertemu dengan anaknya.
" Bahkan Baim sudah ikhtiar mau membawa anak itu tapi anak nya tidak mau, ada videonya. Diantar sama Baim dua duanya, setelah itu anaknya tidak mau. Ikut lagi ke Baim, nangis lagi, bahkan di sekolah juga nangis lagi," ungkapnya.
Paula diminta untuk tidak memaksa kedua putranya demi mementingkan dirinya sendiri.
"Kasihan kan itu anak jadi korban karena dipaksa-paksa, harusnya dirayu bagaimana supaya anak itu luluh hatinya supaya tidak trauma dan sebagainya, disayang jangan anak ini dikorbankan dengan ego ingin agar anak ini diserahkan, dibawa, dianter," sambungnya.
Saat ini Kiano dan Kenzo menurut Fahmi dalam keadaan baik berada bersama Baim Wong.
"Sehat walafiat, anak-anak gak ada masalah. kan anak-anak itu sekolah waktunya sekolah, waktunya dia bermain ya bermain, kan dijaga, disayang dan seterusnya," tandasnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.