Minggu, 10 Agustus 2025

Baim Wong dan Paula Verhoeven

Kedua Anak Masih Berteriak dan Menangis saat Bertemu Paula Verhoeven, Bakal Menentukan Hak Asuh?

Kuasa Hukum Baim Wong, Fahmi Bachdim menyebut kondisi kedua anak Baim Wong dan Paula Verhoeven masih berteriak dan menangis saat bertemu ibunya.

Wartakota/Arie Puji
BAIM DIDUGA KDRT - Potret Paula Verhoeven saat datang di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu (19/2/2025). Kuasa hukum Baim Wong sebut kedua anak masih berteriak dan menangis saat bertemu Paula Verhoeven pada pemeriksaan hakim PA, Jumat (21/3/2025) 

TRIBUNNEWS.COM - Kuasa Hukum Baim Wong, Fahmi Bachdim menyebut kondisi kedua anak Baim Wong dan Paula Verhoeven saat bertemu sang ibunda.

Pertemuan tersebut dilakukan dalam proses pemeriksaan jelang putusan sidang cerai Baim Wong dan Paula Verhoeven.

Hal tersebut dilakukan pada Jumat (21/3/205) pagi di kediaman Baim Wong dan Paula Verhoeven.

"Kita minta terbuka agar bisa melihat respons anak terhadap seseorang, ternyata anak-anak tetap menolak bahkan teriak-teriak tadi," jelas Fahmi dikutip YouTube Cumicumi pada Jumat.

Fahmi menjelaskan, pemeriksaan tersebut adalah permintaan pihak Baim Wong untuk melakukan pemeriksaan tempat rumah, yang berada di Ozone, Delman, dan Tiger Wong.

Para majelis hakim memeriksa setiap detail rumah yang dilihat sisi kelayakan dalam merawat dua anak.

Menurut Fahmi, majelis hakim akan menentukan hak asuh anak melalui kelayakan rumah hingga kondisi kesehatan orang tua.

Fahmi bak menerangkan kedua anak kliennya tidak serta merta langsung jatuh di tangan ibunya.

Meski kedua anak tersebut masih di bawah 12 tahun, kesehatan jasmani dan rohani akan masuk perhitungan majelis hakim.

"Yang terpenting dari semua itu, orang tua itu harus sehat secara jasmani dan rohani, apabila ada salah satu yang tidak sehat, baik jasmani atau rohani (maka) tidak harus mendapatkan hak (anak), jadi dilarang," tegas Fahmi.

Baca juga: Rumah Diperiksa PA Jaksel, Baim Wong dan Paula Verhoeven Tampak Tak Saling Tegur Sapa saat Bertemu

"Seseorang tidak akan mendapatkan hak asuh anak apabila ditemukan adanya tidak sehat secara jasmani atau rohani," tambahnya.

Saat ditanya, apakah ada pihak orang tua yang ditemukan tidak sehat jasmani atau rohani, Fachmi meminta wartawan menanyakan langsung pada pihak hakim.

"Silahkan saja tanya. Yang jelas menurut hukum seperti itu, Baim udah ketemu, anak-anak juga (ketemu)."

"Datang juga dalam keadaan berteriak dan tidak mau (bersama Paula) artinya masih ada penolakan dari anak-anak. Anak-anak jangan dipaksa, jangan dijadikan objek," ungkap Fahmi.

"Anak-anak juga punya hak menentukan walaupun belum 12 tahun, mereka punya hak menentukan dalam situasi tertentu."

"Berdasarkan surat edaran Mahkamah Agung, sekarang yang terpenting adalah apa yang terbaik untuk anak-anak bukan apa yang terbaik untuk orang tuanya," tungkasnya.

Selain itu, Fahmi mengungkapkan kedua anak Baim Wong dan Paula sempat menangis saat bertemu dengan ibunya.

"Ya (menangis) tidak mau, dia nolak bertemu ibunya. Jadi aneh bagi saya apabila seorang anak tiba-tiba menolak kehadiran ibunya, ada apa dengan ibu tersebut, apalagi suaminya makanya menceraikan," tambah Fahmi.

Dalam waktu bersamaan, Baim Wong menerangkan kondisi tersebut bukanlah kondisi yang ia inginkan.

Baim Wong hanya meminta dalam kondisi anak menolak, Paula harusnya melakukan bonding agar kedua anaknya tenang dan tak ada paksaan berada di dekat ibunya.

Baim menyebut permintaan penyelidikan rumah bukan untuk mempertahankan hak asuh anak.

Namun ia ingin yang terbaik untuk kedua anaknya.

"Ini bukan masalah hak asuh, ini masalah yang terbaik untuk anak," terang Baim.

Setelah pemeriksaan ini, majelis hakim akan menentukan hak asuh kedua anak Baim Wong dan Paula Verhoeven akan diberikan pada siapa. (*)

(Tribunnews.com/ Siti N)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan