Anantya Kirana Nangis Menonton Film Rumah Untuk Alie yang Diperaninya, Terbayang Nasib Korban Bully
Anantya Kirana turut merasakan kesedihan Alie dalam Film Rumah Untuk Alie, yang mengalami banyak tindakan bully dari teman-temannya.
Penulis:
Bayu Indra Permana
Editor:
Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aktris cilik, Anantya Kirana mengaku menangis saat menyaksikan film terbarunya, 'Rumah Untuk Alie'.
Pemeran Alie itu mengatakan bahwa kisah dari Alie sepanjang film sangat menyentuh dirinya.
Baca juga: Film Jumbo Tembus 1,6 Juta Penonton, Dasco: Dukung Terus Industri Perfilman Tanah Air
Sebagai anak-anak, ia turut merasakan kesedihan Alie yang mengalami banyak tindakan bully dari teman-temannya.
"Aku nangis pas menonton hasil akhirnya, cerita Alie benar-benar menyentuh hati aku," ujar Anantya Kirana di XXI Epicentrum Kuningan Jakarta Selatan, Jumat (11/4/2025).
"Bukan hanya sebagai yang peranin karakter Alie, tapi juga sebagai manusia," kata Anantya.
Ia membayangkan nasib anak-anak di luar sana yang masih mengalami bully dari orang-orang di sekitar hingga saat ini.
"Aku rasa masih banyak anak di luar sana yang mengalami hal serupa. Tapi mereka cuman bisa diam," ucap Anantya.
"Semoga lewat film ini, aku ingin menyuarakan suara mereka," lanjutnya.
Baca juga: Sinopsis Film Insya Allah Berkah, Kisah Persahabatan Anak Yatim-Piatu dengan Putri Majikan
Sementara itu, Rizky Hanggono yang memerankan ayah Alie, merasa tertantang oleh perannya.
"Ayah ini penuh kemarahan dan menyimpan luka yang tidak selesai, ini bukan karakter yang mudah dicintai, tapi penting untuk ditampilkan karena ini nyata," tutur Rizky Hanggono.
"Saya ingin penonton merenung: bagaimana luka orang dewasa bisa melukai anak-anak yang tidak tahu apa-apa," lanjutnya.
Film drama keluarga, Rumah Untuk Alie tidak hanya menyajikan kisah yang kuat dan menyentuh.
Para pemain dan kru berharap film ini juga menjadi pengingat bahwa setiap anak layak untuk dicintai, dimengerti, dan dipeluk dalam kehangatan sebuah keluarga.
Film ini merupakan bentuk kepedulian rumah produksi Falcon Pictures terhadap isu sosial yang nyata di tengah masyarakat, khususnya kekerasan dalam rumah tangga dan bullying yang kerap kali terjadi dalam diam.
Film Rumah Untuk Alie yang diadaptasi dari novel best seller dengan judul serupa, akan tayang serentak di seluruh bioskop Indonesia mulai 17 April 2025.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.