Rabu, 10 September 2025

Baim Wong dan Paula Verhoeven

Deolipa Yumara Pertanyakan Rumor Penyakit Paula Verheoven, Duga Ada Kebohongan

Isu penyakit kronis Paula Verheoeven menjadi sorotan pengacara Deolipa Yumara. Deolipa menduga adanya kebohongan soal isu tersebut.

Wartakota/Arie Puji
PENYAKIT PAULA - Potret Paula Verhoeven saat datang di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu (19/2/2025). Deolipa Yumara menduga adanya kebohongan soal isu penyakit Paula. 

TRIBUNNEWS.COM - Isu penyakit kronis Paula Verheoeven tengah menjadi sorotan publik.

Diketahui, baru-baru ini beredar rumor yang menyebut Paula menderita penyakit kronis.

Hal itu turut menjadi sorotan banyak pihak, termasuk pengacara Deolipa Yumara.

Menurut Deolipa, penyakit seseorang itu bersifat rahasia.

"Apakah ada si Paula sakit? Kita harus jawab tidak ada, kenapa? Karena yang sifatnya penyakit itu nggak bisa diumbar-umbar," kata Deolipa, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Kamis (24/4/2025).

Deolipa menjelaskan bahwa seorang dokter juga tidak berhak untuk menyebarkan penyakit pasiennya.

"Dokter pun nggak akan berani menceritakan penyakit seseorang itu."

"Apalagi ini kemudian dijadikan isu," ujarnya.

Pengacara lulusan Universitas Indonesia (UI) itu lantas mempertanyakan sumber informasi soal penyakit Paula.

Pasalnya, kata Deolipa, dokter dan rumah sakit tidak mungkin menyebarluaskan dokumen penyakit pasien.

"Kalau dokter sendiri nggak berani mengeluarkan dokumen-dokumen tentang penyakit, terus isu ini dapat dari mana?"

Baca juga: Hotman Paris Sindir Baim Wong yang Menyebarkan soal Penyakit Kronis Paula Verhoeven: Kenapa Tega?

"Apakah dari dokter? atau rumah sakit? Kan jawabannya tidak," ucap Deolipa.

"Berarti kan isu ini isu bohong," tandasnya.

Lantas Deolipa menduga bahwa isu tersebut sengaja disebarkan untuk menjatuhkan Paula.

Ia meyakini bahwa isu tersebut tidak benar.

"Isu bohong yang dicoba disebar-sebarluaskan tujuannya untuk mendiskreditkan seseorang," duga Deolipa.

"Kalau menurut kita seorang Paula punya penyakit kronis itu nggak ada," tambahnya.

Paula Bisa Laporkan Penyebar Isu Dirinya Idap Penyakit Kronis

Sebelumnya, Deolipa Yumara menegaskan bahwa Paula bisa melaporkan pihak-pihak yang sengaja menyebarkan isu soal dirinya.

"Seorang Paula tentu bisa melaporkan. Karena ini kan memberikan posisi yang negatif buat beliau kan."

"Pemberitaan mengenai penyakit kronis, mengenai durhaka, pemberitaan ini kan negatif," tegasnya.

Pengacara yang mengawali karier sejak 1988 itu menduga isu tersebut disebarkan oleh orang-orang yang tidak suka dengannya.

"Pemberitaan negatif yang dihembuskan oleh orang-orang yang mungkin berseberangan dengan beliau," katanya.

Deolipa merasa bahwa hal itu tidak adil untuk Paula.

"Tapi kita rasa ini tidak fair dan tidak pantas untuk disampaikan ke publik," ungkapnya.

Paula Ditalak sejak April 2024

Diketahui, Pengadilan Agama Jakarta Selatan telah resmi mengabulkan permohonan cerai Baim Wong terhadap Paula Verhoeven, Rabu (16/4/2025).

Dalam putusan cerai, hakim menyebut Paula terbukti berselingkuh dan disebut istri durhaka.

Sebelumnya, sempat beredar rekaman di mana Paula meminta maaf kepada Baim.

Publik pun berspekulasi bahwa Paula meminta maaf lantaran telah berselingkuh.

Enggan dugaan publik semakin liar, Paula pun memberikan klarifikasi melalui podcast YouTube Curhat Bang Denny Sumargo.

Baca juga: Paula Verhoeven Bingung Baim Wong Merasa Disudutkan saat Ditanya soal Perubahan Sikap Anak

Ibu dua anak itu menyebut bahwa rekaman itu adalah momen saat dirinya meminta maaf kepada Baim setelah sang aktor menjatuhkan talak pada April 2024 lalu.

"Itu salah kenapa?" tanya Denny Sumargo, dikutip Rabu (23/4/2025).

"Itu rekaman bulan April, setelah aku digugat cerai tanggal 21 April. Itu sekitar tanggal 25 atau 26 saya lupa," jawab Paula mengawali.

"Setelah gugatan ya?" tanya Densu lagi.

"Bukan gugatan, setelah ditalak secara Islam, gugatan itu Oktober," beber Paula.

Paula sempat berulang kali memohon untuk tidak diceraikan oleh Baim.

Model asal Semarang, Jawa Tengah itu kekeh ingin mempertahankan rumah tangganya.

"Aku cuma bilang, 'aku minta maaf, aku bukan istri yang sempurna. Aku mau mempertahankan rumah tangga ini'."

"Sampai bulan September aku masih begging, aku tidak mau diceraikan," urainya.

(Tribunnews.com/Yurika)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan