Nikita Mirzani Akui Sakit saat Sidang, Dirujuk ke Dokter Spesialis Syaraf dan Penyakit Dalam

TRIBUNNEWS.COM - Aktris Nikita Mirzani mengaku sakit saat sidang lanjutan kasus dugaan pemerasan, pengancaman, dan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) terhadap dokter kecantikan, Reza Gladys, Kamis (7/8/2025). 

Sidang yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan ini, beragendakan mendengarkan keterangan saksi dari pihak Nikita Mirzani. 

Kasus ini bermula dari aksi Nikita menjelek-jelekkan produk skincare Reza melalui TikToknya. 

Akibatnya, kini ibu tiga anak itu harus mendekam di penjara sejak Maret 2025, lalu. 

Dalam sidang siang ini, Nikita mengaku kondisinya kurang baik saat ditanya kabarnya. 

Ia terlihat sesekali menunjukkan ekspresi menahan sakit sembari menggerak-gerakkan lehernya. 

"Sejujurnya saya agak kurang sehat yang Mulia, karena dua minggu ini tensi saya rendah dan kebetulan anak saya yang kecil semalam dirawat di rumah sakit," jelas Nikita. 

Kendati sakit, mantan istri Antonio Dedola ini, masih mampu menjalankan sidang. 

"Tapi saya bisa menjalankan sidang hari ini yang Mulia," tuturnya. 

Kuasa hukum Nikita, Fahmi Bachmid lantas menyodorkan surat keterangan dari dokter di klinik Rutan Pondok Bambu. 

Dari surat tersebut terungkap kondisi wanita 39 tahun itu. 

"Jadi Majelis Hakim sudah membaca surat keterangan per tanggal 6 Agustus 2025, hari Selasa pukul 10 ya bahwa tim medis dari Klinik Pratama Rutan Kelas 1 Pondok Bambu menyarankan agar yang bersangkutan dapat dirujuk ke dokter spesialis Syaraf dan spesialis Penyakit Dalam untuk mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan lebih lanjut," tutur Hakim Ketua, Khairul Soleh. 

Baca juga: Ricuh Lagi! Nikita Mirzani Kembali Adu Mulut dengan Jaksa, Nyai Teriak hingga Hakim Skors Sidang 

Hakim lantas mengabulkan permintaan Nikita itu. 

"Tentunya dengan adanya surat ini kita sudah bermusyawarah, nanti akan kita tindaklanjuti."

"Artinya ke klinik yang sudah kita tunjuk dan di sana nanti kita akan meminta kepastian juga apakah yang bersangkutan harus rawat inap atau cukup rawat jalan," tambahnya.