Kasus Nikita Mirzani Vs Reza Gladys
Pihak Nikita Mirzani Kebingungan Tanggapi Lucinta Sebar Rekaman Diduga Reza Gladys Suap Hakim-Jaksa
Momen salah tingkah hingga kebingungan pihak Nikita Mirzani saat disinggung soal selebgram Lucinta Luna sebar isi rekaman suara di sosial media.
Penulis:
Ayu Miftakhul
Editor:
Pravitri Retno W
"Apakah ada teguran dari Abang kepada siapa yang menyebarkannya itu?" tanya Irfan.
"Saya tidak tahu siapa yang menyebarkan," ungkap Fahmi berkilah.
Sementara, publik sudah mengetahui isi rekaman suara tersebut dari postingan sahabat Nikita, Lucinta Luna.
"Saya kok tahu ya, Bang, saya bisikin nih, Bang," celetuk Irfan.
Tetap tak mau memberikan jawaban, mantan kuasa hukum perceraian Baim Wong ini malah tertawa dan saling menatap ke arah Irfan.
Isi Rekaman yang Disebarkan Lucinta Luna
Dalam rekaman yang dibocorkan selebgram transgender Lucinta Luna, terdengar suara perempuan paruh baya tengah berbicara dengan seorang pria.
"Gitu, pasti ini dia itu lagi kasak-kusuk dia," ujar wanita tersebut.
Wanita dalam rekaman itu kemudian menyebut oknum baju cokelat yang tidak diketahui secara pasti menunjuk ke siapa.
"Kalo di baju cokelat sih biasanya kalau petinggi-petingginya udah kita kunci. Petinggi-petingginya ya," seloroh perempuan itu lagi.
"Yang bocorin justru yang Dir Dir-nya ini lho, yang bintang-bintang satu. Ya yang begitu-begituannyalah," imbuhnya.
Baca juga: Dukungan Dewi Perssik untuk Reza Gladys di Tengah Persoalan dengan Nikita Mirzani
Suara wanita itu kemudian membahas seorang terdakwa, yang diduga ditujukan pada Nikita.
"Yang penting mah kita udah masukin dia udah jadi terdakwa, udah. Udah gitu aja, di sidang kita hajarlah," sambung perempuan itu.
Wanita tersebut kemudian mengajak untuk menguatkan Reza Gladys.
"Cuma ya itu Neng Adys-nya yang harus kita kuatin. Temen-temennya bantu ya. Kuatin itu Adys biar dia..." kalimatnya terputus.
"Dia itu paniknya di sidang. Ya itulah biar dia bisa, dia grogi nggak udah gitu aja. Karena dicecar pertanyaan. Makanya jaksanya kita jagain Neng, kata aku. Hakimnya, jaksanya. Paling yang nyecer itu orang-orang yang lawannya dia doang, pengacaranya dan lain-lain," tutup wanita itu.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.