Nikita Mirzani Singgung Harga Endorsenya Hampir Rp10 M, Kini Dilaporkan Reza Gladys Gara-gara Rp4 M

TRIBUNNEWS.COM - Aktris Nikita Mirzani membongkar harga endorse-nya pernah mencapai hampir Rp10 miliar.

Sidang lanjutan kasus Nikita Mirzani atas dugaan pemerasan dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) digelar hari ini, Kamis (14/8/2025) di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Dalam sidang kali ini, dihadirkan saksi dari pihak developer perumahan ibu tiga anak tersebut.

Saksi developer bernama Bambang tersebut, menyampaikan fakta terkait harga endorse Nikita.

Diakui wanita kelahiran 17 Maret 1986 itu, sosok Bambang menyebut Nikita pernah mempromosikan perumahan, Nava Park BSD City.

Dalam promosi endorse Nikita tersebut, ia mendapatkan potongan harga rumah dari Rp 41 miliar menjadi Rp 33 miliar.

Terhitung, aktris yang debut lewat film Lihat Boleh, Pegang Jangan tahun 2010 ini, mendapatkan potongan sekitar Rp 8 miliar.

Nominal itu didapat Nikita dengan syarat mempromosikan perumahan tersebut lewat YouTube dan Instagram.

"Temen-temen sendiri mendengarkan saksi dari Nava Park, Pak Bambang."

"Karena saya pernah mempromosikan Nava Park dan saya taruh di YouTube dan Instagram dari harga rumah yang saya beli Rp41 miliar hingga didiskon jadi Rp33 miliar."

"Berarti harga endorse saya hampir Rp10 miliar," jelas Nikita usai sidang, dikutip dari YouTube Cumicumi.

Baca juga: Saksi Sebut Reza Gladys Transfer Rp 2 Miliar untuk Cicilan Rumah Nikita Mirzani di Nava Park

Kini Nikita merasa heran dilaporkan setelah menerima uang Rp4 miliar dari Reza Gladys.

Padahal sejak awal pihak Nikita merasa pemberian uang tersebut adalah sebuah kesepakatan berbentuk endorse.

Dengan nada kesal, seteru Fitri Salhuteru ini, menyinggung Reza Gladys miskin.

Bahkan ia menilai kasusnya terlampau heboh layaknya kasus pembunuhan hingga judi online (judol).