Kabar Artis
Uya Kuya Tegaskan Belum Buat Laporan Polisi soal Penjarahan Rumahnya, Akui Masih Fokus ke Keluarga
Presenter sekaligus anggota DPR RI nonaktif Uya Kuya belum membuat laporan polisi terkait insiden penjarahan yang menimpa rumahnya.
Penulis:
Indah Aprilin Cahyani
Editor:
Yurika NendriNovianingsih
TRIBUNNEWS.COM - Presenter sekaligus anggota DPR RI nonaktif Uya Kuya mendatangi Polres Metro Jakarta Timur pada Jumat (12/9/2025) untuk memberikan klarifikasi terkait insiden penjarahan yang menimpa rumahnya.
Dalam kesempatan itu, Uya Kuya menegaskan dirinya tidak membuat laporan terkait kasus tersebut, melainkan hanya meluruskan sejumlah informasi yang berkembang, khususnya mengenai kondisi kucing-kucing peliharaannya yang ikut terdampak.
Rumah Uya Kuya di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur, dijarah massa pada Sabtu (30/8/2025) malam.
Aksi massa menggeruduk rumah Uya Kuya, imbas dari video joget-joget para anggota DPR RI di Sidang Tahunan MPR pada 15 Agustus 2025.
Sejumlah barang berharga diambil hingga koleksi kucing peliharaannya ikut digasak massa.
Sementara ini pemilik nama lengkap Surya Utama itu mengaku belum membuat laporan apa pun terkait penjarahan rumahnya oleh sejumlah massa.
Pria yang lahir pada 4 April 1975 di Bandung ini juga mengaku belum memeriksa kondisi rumahnya secara langsung pasca penjarahan.
"Sampai sekarang saya juga tidak ada laporan apa-apa dan saya kalau ditanya juga kerugian apa," kata Uya, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Sabtu (13/9/2025).
"Saya belum saya belum ke rumah," sambungnya.
Di sisi lain, Uya mengaku masih fokus kepada keluarganya.
Pria lulusan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia ini juga tengah fokus membantu pekerja migran Indonesia (PMI).
Baca juga: Sherina Munaf Kelelahan Usai Diklarifikasi Polisi soal Penemuan Kucing Uya Kuya
"Karena saya masih fokus ke keluarga saya. Dan satu lagi ini saja baru pulang dari Jember Lumajang karena tadi saya baru pemulangan jenazah TKW dari Hongkong, PMI dari Hongkong, Mbak Rifa Hamidah."
"Terus tadi sampai langsung ke sini. Dan kemarin juga saya jenguk Mbak Lilis yang pernah saya pulangkan 1,5 tahun lalu karena koma lumpuh dari Malaysia sudah sembuh."
"Dan saya besok ke Cirebon juga ngurusin PMI juga jadi masih fokus itu aja," tuturnya.
Uya Kuya Maafkan Salah Satu Pelaku Penjarahan Rumahnya
Uya Kuya sebelumnya mendatangi Polres Metro Jakarta Timur ditemani oleh istrinya, Astrid Khairunnisha, Rabu (3/9/2025).
Ia menemui seorang wanita lansia yang ditahan Polres Metro Jakarta Selatan karena membawa AC indoor saat terjadi penjarahan di rumahnya.
Kini, Uya Kuya memutuskan untuk memaafkan wanita lansia tersebut dan mengajukan restorative justice kepada kepolisian.
"Memaafkan. Saya kan bilang udah ikhlas tadi," kata pria berusia 50 tahun ini, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Rabu (3/9/2025).
"Ibu itu juga tadi cerita dia enggak maksud apa-apa cuman datang mau dengar-dengar ada lihat rumah saya terus ketemu ada di depan pintu ada AC tergeletak diambil gitu kan."
"Dia sendiri malah dia bilang enggak tahu itu ini barang apa. Dia juga enggak tahu yang diambil apa gitu," paparnya.
Uya Kuya mengungkap wanita tersebut pekerjaannya adalah tukang parkir.
Selain itu, Uya menyebut wanita lansia tersebut juga memiliki cucu disabilitas.
"Seorang ibu-ibu sudah umurnya lebih tua dari saya. Tadi membawa apa sih AC ya? AC yang di dalam rumah tuh indoor AC," terang Uya.
"Tapi tadi saya ketemu dengar cerita dari rekan-rekan polisi di sini juga karena kondisinya ibu ini juga dia pekerjaannya tukang parkir."
"Terus juga cucunya juga bisu, disabilitas. Terus sudah gitu suaminya juga tukang parkir dan tinggal dengan anaknya dan cucunya ya," bebernya.
Baca juga: 5 Kucingnya Bakal Dikembalikan Sherina Pekan Depan, Uya Kuya Kini Masih Cari 3 Kucing Lain
Uya Kuya Sebut Penjarahan Rumahnya Jadi Cobaan Terberat
Uya Kuya menyebut aksi penjarahan di kediamannya menjadi cobaan hidup terberat baginya.
Tak terbayang oleh suami Astrid Khairunisha itu, rumahnya akan dijarah massa hingga barang-barang berharganya hilang.
"(Penjarahan) cobaan terberat yang pernah kita alami, nggak pernah kebayang," ungkap Uya.
Meski begitu, politisi berusia 50 tahun itu tetap bersyukur dengan ujian yang diberikan Tuhan.
Pun ia berharap penjarahan itu menjadi cobaan berat yang terakhir untuknya.
"Cuman ya kita bersyukur alhamdulillah Tuhan ngasih cobaan ini."
"Mudah-mudahin ya ini cobaan yang paling berat yang Tuhan kasih ke kita," ujar Uya.
Sementara itu, walaupun kini Uya dinonaktfikan sebagai anggota DPR, namun ia tak gentar berbuat baik kepada masyarakat.
Uya Kuya tetap turun langsung membantu warga yang membutuhkan.
Terbaru, Uya bertolak ke Jember, Jawa Timur untuk membantu seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW).
Istri Uya, Astrid yang menjabat sebagai anggota DPRD DKI Jakarta, menyebut tujuan dirinya dan Uya menjadi wakil rakyat memang untuk bisa terjun langsung ke masyarakat.
"Banyak yang bilang ngapain jadi DPR, cuman tujuan kita jadi DPR memang seperti ini."
"Penginnya lebih banyak nolong orang," kata Astrid.
"Walaupun Mas Uya sekarang nonaktif, tapi apa yang kita percaya, ya kita jalanin," tambah Astrid.
(Tribunnews.com/Indah Aprilin/Yurika)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.