Minggu, 16 November 2025

Sarwendah Jumpa Pers Terkait Insiden Debt Collector, Ruben Onsu Pertanyakan Motif sang Mantan 

Jumpa pers terkait insiden debt collector yang digelar Sarwendah membuat sang mantan suami, Ruben Onsu bereaksi.  

Kolase Tribunnews
DEBT COLLECTOR - Jumpa pers terkait insiden debt collector yang digelar Sarwendah membuat sang mantan suami, Ruben Onsu bereaksi.   

 

Ringkasan Berita:
  • Sarwendah mengumumkan insiden debt collector menagih ke rumahnya. 
  • Ruben Onsu bereaksi atas jumpa pers tersebut. 
  • Ia mempertanyakan motifnya.

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jumpa pers terkait insiden debt collector yang digelar Sarwendah membuat sang mantan suami, Ruben Onsu bereaksi. 

Ruben Onsu melalui kuasa hukumnya, Minola Sebayang mempertanyakan terkait motif di balik jumpa pers kubu Sarwendah tersebut. 

Baca juga: Kronologi Rumah Sarwendah Disatroni Debt Collector, Cari Mobil yang Cicilannya Nunggak

Ruben Onsu menganggap jumpa pers dari pihak Sarwendah menyudutkannya.

"Patut diduga preskonnya hanya ingin mendiskreditkan klien kami, Ruben. Ingin menunjukkan bahwa Ruben sekarang lagi dalam keadaan yang tidak mampu secara ekonomi," ujar Minola Sebayang saat ditemui di Pulomas, Jakarta Timur, Sabtu (15/11/2025).

Padahal cara lain bisa dilakukan oleh pihak Sarwendah daripada mengumumkan ke publik ataupun kinerja debt collector yang tidak sesuai prosedur.

"Apakah tujuan preskonnya itu adalah berkaitan dengan masalah ingin menekankan adanya debt collector yang melakukan kerjanya di luar jam kerja dengan cara-cara yang tidak tepat atau apa? Sehingga sampai harus preskon," bebernya.

Baca juga: Debut Jadi Produser Film, Ruben Onsu: Lebih Capek

Lebih lanjut debt collector tersebut dinilai datang ke alamat yang salah.

"Ini sama aja seperti orang salah kirim barang. Kalau memang orang yang datang itu salah alamat, kita tinggal bilang, 'Kamu salah alamat karena yang memiliki tanggung jawab dan kewajiban adalah orang lain, bukan saya'. Sesederhana itu kan?" tegasnya.

Padahal, cicilan tersebut pun menurut Minola belum jatuh tempo secara fatal. Ruben Onsu disebut hanya terlambat beberapa hari, yang menurutnya adalah hal biasa dalam urusan kredit.

"Klien saya mengatakan itu sebenarnya jatuh temponya belum tiba. Jadi sangat aneh juga kalau sampai ada orang yang datang menagih sesuatu yang jatuh temponya belum tiba," jelas Minola.

Diketahui, Sarwendah disatroni debt collector belum lama ini. Ia diminta untuk melunasi tunggakan cicilan mobil.

Dua debt collector mencari seorang berinsial RSO, yang disinyalir mantan suami kliennya.

Chris Sam Siwu, tim kuasa hukum Sarwendah kemudian melakukan jumpa pers mengenai masalah yang dialami kliennya.


Kronologis Debt Collector Datangi Rumah Sarwendah

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved