Karya Musisi Indonesia Timur Lagi Gacor, Ecko Show: Ini Baru Permulaan
Karya musik musisi dari Indonesia Timur belakangan jadi perhatian pecinta musik di seluruh Indonesia. Lagu 'Orang Baru Lebe Gacor' salah satunya.
Ringkasan Berita:
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Musisi berdarah Timur, Ecko Show mengungkapkan rasa bahagia karena belakangan ini musik dari Indonedia Timur sedang viral.
Ia menegaskan bahwa perkembangan pesat beberapa tahun terakhir bukanlah kejutan melainkan hasil dari identitas kuat yang sudah lama dimiliki musisi Timur.
Ecko Show sendiri bukan nama baru di industri musik Indonedia. Rapper asal Gorontalo dengan nama asli Istianto Eko Poernomo, memulai perjalanan kariernya dari kecintaan besar pada hip-hop yang ia pelajari secara otodidak sejak awal 2000-an.
Di era ketika akses internet masih minim, ia belajar rap lewat kaset dan mulai dari memahami flow, menulis lirik, sampai meracik lagu.
Nama “Ecko Show” muncul sejak masa sekolah karena ia kerap tampil spontan menghibur teman-temannya.
Baca juga: Lagu ‘Orang Baru Lebe Gacor’ Bikin Hidup Ecko Show Berubah, Bisa Bayar Utang Orangtua
Baca juga: Terjemahan Lirik Lagu Orang Baru Lebe Gacor - Ecko Show, Juan Reza, Chesylino: Tor Monitor Ketua
Sekitar 2006, ia bergabung dengan komunitas HipHop Hulondhalo (GHC) sebelum kemudian merilis karya pertamanya lewat IMR Record dalam album kompilasi HipHop Sulawesi pada 2007.
Popularitas nasional Ecko mulai terbentuk pada era 2017 lewat deretan lagu yang ramai di YouTube dan media sosial, seperti 'Kids Jaman Now', 'On Dat Bullshit', dan 'Kasih Pica'.
Namanya kian melesat di 2024–2025 berkat sederet hits yang viral di TikTok, termasuk 'Orang Baru Lebe Gacor', dan 'FYP Today 2' yang membawanya meraih penghargaan.
Dengan ciri khas musik yang memadukan identitas Indonesia Timur dan lirik yang dekat dengan kehidupan sehari-hari, Ecko Show kini dianggap sebagai salah satu musisi daerah yang berhasil menembus arus utama hip-hop Indonesia.
“Dari dulu kami selalu percaya, musik dari Timur punya energi sendiri. Energi yang jujur, kuat, dan apa adanya,” ungkap Ecko Show yang juga CEO dari IDETIMUR di kawasan Kuningan Jakarta Selatan, belum lama ini.
Menurutnya, gelombang musisi Timur yang kini menembus panggung nasional hingga global terjadi karena karya mereka berbicara apa adanya, tanpa dibuat-buat.
Ia menambahkan bahwa apa yang terlihat hari ini masih jauh dari puncak. Ecko memastikan bahwa apa yang saat ini viral baru sebuah permulaan dari para musisi Indonesia Timur.
“Empat tahun ini kami lihat sendiri bagaimana teman-teman musisi bisa tembus nasional bahkan dunia. Ini baru permulaan," katanya sambil tertawa.
"Selama cahaya itu terus menyala, kami akan tetap jadi bagian dari perjalanan ini,” terusnya.
Sumber: Tribunnews.com
| Suprianus Bhuka dan Ecko Show Bersyukur Karya Musisi Indonesia Timur Dapat Tempat di Hati Masyarakat |
|
|---|
| Suarajiwa, Kolaborasi Musisi Indonesia-Prancis Gelar Tur Konser 9 Kota di Pulau Jawa |
|
|---|
| Curhat Penyanyi Andien Jadi Korban Perundungan di Awal Karier, Pelakunya Musisi Senior |
|
|---|
| Menteri Hukum Minta Kodifikasi Lagu Didaftarkan ke PDLM |
|
|---|
| Rian D’MASIV Sebut Banyak Musisi Hidup Susah Meski Lagunya Populer |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.