Jumat, 22 Agustus 2025

BWF World Tour Finals 2021

Tanggapan Praveen/Melati Usai Dikalahkan Wakil Hong Kong di BWF World Tour Finals 2021 Hari Ketiga

Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti mendapat hasil minor pada laga pamungkas penyisihan Grup B BWF World Tour Finals 2021, Jumat (3/12/2021).

Penulis: Laura Hilmi
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti saat melawan ganda campuran China He Jiting/Du Yue Tan pada turnamen Daihatsu Indonesia Masters 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (22/1/2019). Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti harus bermain tiga set untuk mengalahkan ganda campuran Cina dengan skor 21-19, 21-23, dan 23-21.//Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti mendapat hasil minor pada laga pamungkas penyisihan Grup B BWF World Tour Finals 2021, Jumat (3/12/2021). 

Di awal gim pertama, Praveen/Melati sempat menemui kesulitan sehingga tertinggal lima angka dari pasangan Hong Kong, Tang/Tse dengan kedudukan 0-5.

Di sisi lain, Tang/Tse mampu tampil agresif menggencarkan serangan melalui smes keras yang di arahkan lurus dan menyilang sehingga menyulitkan Praveen/Melati.

Tang/Tse kemudian menjaga keunggulan hingga menutup interval gim pertama dengan kedudukan 11-6, hanya dalam tempo enam menit.

Selepas jeda, Praveen/Melati berusaha bangkit mengejar ketertinggalan mereka pada perolehan poin 10-14.

Namun, usaha mereka masih menemui jalan buntu.

Pasangan Hong Kong justru semakin menjauh dengan meraih lima angka secara beruntun berkat smes-smes keras yang menyulitkan Praveen/Melati.

Pada akhirnya, Tang/Tse menutup gim pertama dengan kedudukan 21-11 setelah pengembalian dari Melati Daeva tidak mampu menyebrang net.

Di gim kedua, pertandingan berlangsung cukup ketat.

Tang/Tse lebih dulu meraih angka setelah jump smesh kerasnya tidak mampu dikembalikan Pasangan Indonesia.

Namun, Praveen/Jordan mampu memberikan perlawanan sehingga kedudukan berubah menjadi imbang 1-1, bahkan mereka sempat menambah satu angka untuk memimpin keunggulan.

Sayangnya, Praveen/Melati tidak mampu menjaga keunggulan sehingga kedudukan kembali menjadi imbang 3-3.

Setelah itu, kedua pasangan saling terlibat jual beli serangan dengan pola permainan cepat.

Mereka juga terlibat dalam reli panjang hingga 50 pukulan.

Beruntung, reli panjang itu mampu dimenangkan oleh pasangan Indonesia setelah pengembalian dari Tang/Tse terlalu melebar.

Kedudukan kembali menjadi imbang pada perolehan poin 9-9.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan