Kamis, 14 Agustus 2025

Bulu Tangkis

Marcus/Kevin Tolak Wawancara Media seusai Tersingkir dari Singapore Open 2023, Sanksi BWF Menghantui

Marcus Gideon/Kevin Sanjaya terancam terkena sanksi BWF lantaran menolak sesi wawancara sesuai terhenti di babak 16 besar Singapore Open 2023.

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Pebulu tangkis Ganda Putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo saat melawan pebulu tangkis China Liang Wei Keng dan Wang Chang pada babak Semifinal Indonesia Masters di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (11/6/2022). Marcus Gideon/Kevin Sanjaya, terancam terkena sanksi BWF lantaran menolak sesi wawancara sesuai terhenti di babak 16 besar Singapore Open 2023, Kamis (8/6/2023). TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Bahkan, ada yang menilai jika Minions bisa saja mendapat sanksi dari BWF.

Jika menilik regulasi BWF, tindakan Minions tersebut memang bisa berbuah sanksi.

Hal tersebut tertuang dalam regulasi BWF Part III, Section 1A General Competititon Regulations, Appendix 11 – Table of Offences and Penaltie.

Dalam regulasi tersebut, setiap pemain memang diwajibkan untuk memenuhi permintaan media dalam suatu turnamen, termasuk di antaranya adalah wawancara, baik di area mixed zone maupun konferensi pers.

Jika menolak, maka pemain yang bersangkutan akan dikenai denda uang sebesar 250 dolar AS atau sekitar Rp 3,3 juta di pelanggaran pertama.

Dan jika terjadi lagi, pemain akan dikenai denda uang sebesar 500 dolar AS atau sekitar Rp 6,6 juta.

Pemain yang pernah mendapat sanksi BWF lantaran menolak diwawancarai adalah tunggal putra Taiwan, Chou Tien Chen.

Kala itu, Chou Tien Chen menolak diwawancarai seusai kalah di Indonesia Masters 2020.

Tak hanya itu, sanksi serupa juga pernah didapat legenda tunggal putra China, Lin Dan.

Lin Dan menolak sesi wawancara seusai kalah di Hong Kong Open 2017.

Namun sampai saat ini, belum diketahui pasti apakah Minions juga akan mendapat sanksi dari BWF atau tidak.

Jalannya Pertandingan Minions vs Hoki/Kobayashi

Minions sukses membuka keunggulan dengan meraih poin pertama.

Tak butuh waktu lama bagi lawan untuk menyamakan kedudukan.

Di awal set pertama, kedua pasangan sudah saling jual beli serangan yang membuat permainan berlangsung sengit.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan