Voli
Megawati Disindir Terlalu Lama Diparkir, Pelatih Red Sparks Ungkit Posisi Hyundai Hillstate
Pelatih Red Sparks mengungkit posisi klasemen Hyundai Hillstate ketika juru taktik lawan menyindir Megawati yang terlalu lama diparkir.
Penulis:
Drajat Sugiri
Editor:
Suci BangunDS
"Jika kami dalam kekuatan normal, mengapa kami tidak ingin berada di posisi kedua? Saya benar-benar ingin memainkan pertandingan pertama dengan sorak sorai antusias dari para pendukung Daejeon,"
"Tetapi prioritas saya adalah melindungi para pemain saya dan memainkan babak play-off dengan kemampuan terbaik saya," jelasnya menjawab.
Play-off Liga Voli Korea diketahui mempertemukan Red Sparks melawan Hyundai Hillstate, untuk memperebutkan satu tiket ke grand final.
Sebagai pengingat, play-off Liga Voli Korea menggunakan sistem best of three, dengan tim yang finis di posisi kedua klasemen fase reguler, berhak melakoni dua kali laga kandang.
Pemenang duel Red Sparks vs Hyundai Hillstate, berhak menantang Pink Spiders yang sudah lebih dulu menyegel tempat di laga puncak.
Baca juga: Jadwal Liga Voli Putri Korea Pekan Ini: Red Sparks vs Ai Peppers, Megawati Cs Sisa 2 Laga
Pertandingan play-off pertama berlangsung 25, 27, dan 29 Maret. Kecuali salah satu tim menang di dua pertandingan langsung, maka laga ketiga tidak perlu digelar.
Menarik untuk ditunggu, bagaimana Ko Hee-jin menyikapi dua laga sisa di fase reguler sebelum play-off.
Red Sparks menjamu AI Peppers di Chungmu Gymnasium, (14/3) dan menantang Korea Expressway Hi-Pass, berselang lima hari.
Dua laga ini bisa menjadi kesempatan bagi Megawati untuk memecahkan rekor poin musim lalu, di mana pada tahun debutnya fase reguler Liga Voli Korea, Megatron membukukan 736 angka.
Hingga detik ini, pevoli asal Jember, Jawa Timur tersebut sudah menyumbang 729 angka bagi Red Sparks musim 2024/2025.
(Tribunnews.com/Giri)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.