Voli
Red Sparks Lakoni Peran Jahat, Megawati Cs Tak Keberatan Bikin sang Ratu Kecewa Berat
Red Sparks bertekad membuat perpisahan Kim Yeon-koung menjadi penuh kesedihan dengan merengkuh trofi juara Liga Voli Korea.
Penulis:
Guruh Putra Tama
Editor:
Dwi Setiawan
Itu artinya Red Sparks harus siap berperan sebagai penjahat dengan menggagalkan mimpi besar terakhir Kim Yeon-koung di dunia voli putri.
"Mungkin kami adalah karakter utamanya," kata Yeum Hye-seon dikutip dari Naver.
"Peran itu bisa diganti kapan saja."
"Saya akan membuat drama ketika penjahat menjadi karakter utamanya," sambungnya.
Berbicara soal impian, Red Sparks juga punya mimpi tak kalah besar soal menjadi juara liga.
Mereka kali terakhir menjadi juara liga pada musim 2011/2012 lalu.
Sekira 13 tahun lamanya Red Sparks tak lagi menjadi yang terbaik di kompetisi ini.
Sedangkan bagi Kim Yeon-koung, puasa gelar liga voli Korea yang ia alami juga tak kalah lama.
Ia kali terakhir menjadi juara pada musim 2008/2009 lalu.
Sang ratu voli Korea masih penasaran untuk menisbatkan diri sebagai yang terbaik untuk terakhir kali di tanah sendiri.
Namun impian KYK itu siap diadang Red Sparks yang datang dengan semangat juang tinggi.
Megatron dan kawan-kawan pastinya tak mau kalah dari sang lawan.
(Tribunnews.com/Guruh)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.