Kamis, 7 Agustus 2025

Kejuaraan Pencak Silat Open Championship 2025 di Medan Ikut Dongkrak Omzet UMKM

Tak Sekadar Bertarung di Arena, Kejuaraan Silat di Medan Hidupkan Roda Ekonomi Rakyat lewat perputaran uang

HandOut/IST
BUKA TURNAMEN SILAT - Wakil Menteri Olahraga, Taufik Hidayat membuka kejuaraan The 3rd International Indonesia Pencak Silat Open Championship 2025 di Medan, Sumatera Utara. Sebanyak 3.620 pesilat dari berbagai provinsi di Indonesia dan 20 negara ikut ambil bagian pada 4–10 Agustus 2025.
HandOut/IST
PESERTA TURNAMEN - Peserta kontingen negara lain di kejuaraan The 3rd International Indonesia Pencak Silat Open Championship 2025. Sebanyak 3.620 pesilat dari berbagai provinsi di Indonesia dan 20 negara ikut ambil bagian pada 4–10 Agustus 2025.

Kejuaraan Pencak Silat Open Championship 2025 di Medan Ikut Dongkrak Omzet UMKM

TRIBUNNEWS.COM — Kota Medan, Sumatera Utara, menjelma menjadi pusat perputaran ekonomi baru lewat penyelenggaraan The 3rd International Indonesia Pencak Silat Open Championship 2025.

Lebih dari sekadar kompetisi olahraga, ajang ini menunjukkan bagaimana satu event internasional dapat menggerakkan berbagai sektor ekonomi daerah secara serempak—mulai dari Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), perhotelan, transportasi, hingga pariwisata.

Baca juga: Menpora Sebut Kejuaraan Pencak Silat Internasional 2025 Jadi Ajang Pencarian Atlet Potensial

Digelar untuk pertama kalinya di luar Jakarta, kejuaraan ini mencatat partisipasi lebih dari 3.600 pesilat dari 20 negara.

Tak heran jika Medan sepekan ini berubah menjadi ‘kota pendekar’. 

Namun gaungnya tak hanya terasa di arena laga, melainkan juga di jalanan, pasar, hotel, dan sentra kuliner lokal.

Sejak pembukaan oleh Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga (Wamenpora) Taufik Hidayat pada Senin (4/8), denyut ekonomi lokal langsung terasa. 

kontingen negara lain di kejuaraan pencak silat
PESERTA TURNAMEN - Peserta kontingen negara lain di kejuaraan The 3rd International Indonesia Pencak Silat Open Championship 2025. Sebanyak 3.620 pesilat dari berbagai provinsi di Indonesia dan 20 negara ikut ambil bagian pada 4–10 Agustus 2025.

Lima hotel besar di Medan mencatat okupansi penuh. 

Tarif kamar melonjak tanpa mengurangi antusias pengunjung, terutama dari kontingen luar daerah dan luar negeri.

Sementara itu, ratusan pelaku UMKM lokal memanfaatkan ajang ini sebagai panggung unjuk gigi.

Sebanyak 120 tenant meramaikan area luar gedung pertandingan, menawarkan produk kuliner khas Sumatera Utara, suvenir budaya, hingga perlengkapan bela diri.

Tak sedikit pelaku usaha yang mengaku pendapatannya naik tajam dibanding hari biasa.

“Biasanya kami jualan di acara lokal, omzet paling Rp 500 ribu sehari. Tapi di sini bisa tembus Rp 3 juta,” ujar Sri, pelaku UMKM kuliner dari Binjai.

Daya beli yang meningkat tak lepas dari kehadiran peserta mancanegara yang mencapai 724 orang.

Dengan pengeluaran rata-rata Rp10 juta selama seminggu, mereka menyumbang hampir Rp7,24 miliar ke dalam sirkulasi uang di Medan

Halaman
12

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

asia sustainability impact consortium

Follow our mission at www.esgpositiveimpactconsortium.asia

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan