Jumat, 8 Agustus 2025

BWF World Tour

Kejuaraan Dunia BWF 2025 Panggung Titisan Lee Yong Dae Kejar Rekor Elite

Titisan Lee Yong-dae, Seo Seung-jae, mengejar rekor elite jelang tampil dalam gelaran prestisius Kejuaraan Dunia BWF 2025.

Penulis: Niken Thalia
Editor: Dwi Setiawan
Instagram @official_bka
KIM/SEO - Pose selebrasi Kim Wonho/Seo Seungjae dalam babak final turnamen Malaysia Open 2025 pada 12 Januari 2025 di Axiata Arena. Rekor elite menanti Seo Seungjae di Kejuaraan Dunia BWF 2025. (Foto Arsip Januari 2025). (Foto: Instagram @official_bka) 

Bersama Kim, Seo telah mengamankan rentetan gelar di BWF World Tour 2025.

Sebanyak 3 gelar dari turnamen super 1000 telah diraih oleh Kim/Seo.

KIM/SEO - Ganda putra Korea, Kim Wonho/Seo Seungjae berselebrasi saat menjuarai All England 2025 di Birmingham, Inggris, pada 16 Maret 2025. (Foto: BWF).
KIM/SEO - Ganda putra Korea, Kim Wonho/Seo Seungjae berselebrasi saat menjuarai All England 2025 di Birmingham, Inggris, pada 16 Maret 2025. (Foto: BWF). (BWF)

Mulai dari Malaysia Open, All England, dan Indonesia Open.

Lalu di level super 750, mengamankan satu gelar dari Japan Open.

Terakhir di super 300, Kim/Seo berhasil juara di German Open.

Catatan menarik tersebut yang membuat Kim/Seo dijagokan untuk juara di turnamen prestisius sekelas Kejuaraan Dunia BWF.

Andaikan Seo berhasil juara bersama Kim yang merupakan partner anyarnya, dia akan mengikuti jejak jajaran legenda.

Pertama ada Ricky Subagja yang mengamankan medali emas Kejuaraan Dunia BWF dengan partner berbeda.

Bahkan Ricky menjuarai turnamen tersebut secara back-to-back.

Pertama bersama dengan Rudy Gunawan, Ricky menjadi juara ketika turnamen berlangsung di Birmingham, Inggris, pada 1993.

Lalu Ricky bersama Rexy Mainaky juara lagi ketika mentas pada edisi tahun 1995.

Tony Gunawan yang merupakan wakil Indonesia pernah juara dengan Halim Haryanto tahun 2001.

Kemudian rekor dibukukan Tony ketika membawa bendera Amerika dan juara lagi bersama Howard Bach.

Rekor epic juara dengan partner berbeda juga dialami oleh Hendra Setiawan.

Gelar juara dunia pertama yang didapat Hendra ketika bersama Markis Kido tahun 2007.

Kemudian Hendra kembali juara dunia bersana Mohammad Ahsan pada tahun 2013.

Bahkan bersama Ahsan, Hendra berhasil mengoleksi tiga gelar juara dari 2013, 2015, dan 2019.

Tahun 2025 ini, menanti gebrakan Seo bersama Kim dengan jaminan rekor yang bisa ia bukukan.

(Tribunnews.com/Niken)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan