Liga 1
Tampil Menonjol di 3 Laga Borneo FC & Cetak 2 Assist, Dedi Hartono: Semua Berkat Edson Tavarez
Kepercayaan yang diberikan oleh Edson Tavarez merupakan kunci dari penampilannya.
Penulis:
Rochmat Purnomo
Editor:
Husein Sanusi
"Saya beruntung bisa jadi bagian dari Borneo FC. Semua kompak dan memudahkan saya memberikan penampilan terbaik," imbuhnya.
Baca: Cara Tim Liga 1 Mengisi Jeda Kompetisi: Arema FC Batal Latihan, Persib & Persebaya Jaga Kebugaran
Lebih lanjut Dedi berharap bisa konsisten memberikan performa maksimal.
Namun keinginan itu nampaknya harus ditahan dulu karena kompetisi saat ini tengah disetop sementara sebagai imbas pandemi Corona.
Seperti diketahui Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan, virus corona yang tengah merebak saat ini dikategorikan sebagai pandemi global.
Virus yang bermula dari China tersebut kini telah merambah ke berbagai bidang tak terkecuali olahraga di berbagai dunia terutama kompetisi Liga 1 2020.
Imbas dari mewabahnya virus corona membuat PSSI selaku Induk Sepak Bola Indonesia telah membuat keputusan untuk menangguhkan semua pertandingan di kompetisi Liga 1 dan Liga 2 musim ini.
Baca: Dari Gorengan Hingga Medsos, Para Pemain Berlabel Timnas Bakal Dapat Aturan Super-Ketat dari PSSI
Baca: Kabar Liga 1, Bali United Perpanjang Masa Libur Pemain
Pertandingan Liga 1 dan Liga 2 pada Minggu (15/3/2020) merupakan yang terakhir kali sebelum aktivitas sepak bola di Indonesia dihentikan sementara terkait maraknya persebaran virus vorona.
Keputusan ini dikonfirmasi langsung oleh Mochamad Iriawan selaku Ketua Umum PSSI.
“Kita tentukan minimal dua pekan kompetisi berhenti, baik Liga 1 maupun Liga 2, sembari menanti perkembangan terkini atas persebaran Virus Corona,” kata Iriawan dilansir dari laman PSSI.
Terlepas dari hal itu, Borneo FC juga telah melakukan pemeriksaan suhu tubuh sebelum memulai latihan pada Rabu (18/3/2020.
Seluruh pemain, staf pelatih dan official tim dilakukan pemeriksaan suhu tubuh dengan menggunakan thermometer infrared.
Pemeriksaan suhu tubuh tersebut dilakukan sebagai upaya pencegahan penyebaran virus Corona atau yang juga disebut Covid-19.
Pemeriksaan suhu tubuh tersebut dilakukan langsung oleh dokter tim Borneo FC, dr Hadi Wijaya.
"Sifatnya screening dengan mengukur suhu tubuh. Gejela Corona itu kan panas, batuk, flu dan sesak nafas, yang paling mudah dideteksi kan melalui suhu tubuh," ucap dr Hadi Wijaya dilansir dari Tribun Kaltim.
"Ketika suhu tubuh di atas 38 derajat celcius, dan yang bersangkutan dari wilayah yang terdapat kasus positif Virus Corona, dan ada gejala lainnya, maka kita akan lakukan pemeriksaan lanjutan," sambungnya.