Liga 1
Kebijakan PSM Makassar Soal Penangguhan Kompetisi Liga 1, Pemain Diliburkan 2 Bulan
Menyikapi keputusan PSSI soal penagguhan kompetisi untuk sementara waktu, PSM Makassar setidaknya mengambil dua kebijakan.
Penulis:
Drajat Sugiri
Editor:
Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Menyikapi keputusan PSSI soal penagguhan kompetisi untuk sementara waktu, PSM Makassar setidaknya mengambil dua kebijakan.
PSSI selaku Organisasi Induk Sepak Bola Indonesia telah membuat surat keputusan terkait keberlangsungan kompetisi, baik Liga 1 dan Liga 2.
Beberapa keputusan yang dikeluarkan PSSI ialah menangguhkan kompetisi hingga 29 Mei 2020 hingga akan kembali bergulir pada awal bulan Juli mendatang.

Baca: Beda Tanggapan PSM Makassar & Persita Tangerang soal Keputusan Pembayaran Gaji Pemain
Baca: PSSI Sepakat Gaji Pemain Hanya 25 Persen, Pemain PSM Makassar Beri Komentar
Catatannya, baik Liga 1 dan Liga 2 dapat bergulir jika kondisi darurat virus corona di Indonesia telah dicabut oleh pemerintah, maupun kondisi di rasa aman untuk melangsungkn kompetisi.
PSM Makasaar kemudian menyikapi surat keputusan tersebut dengan 2 langkah yang diambil.
Pertama, pemain PSM Makassar mendapatkan jatah libur hingga 2 bulan kedepan.
Sedangkan keputusan kedua, sekaligus melihat kondisi, PSM Makassar akan kembali melakukan persiapan jika kondisi di rasa telah aman.
Keputusan tersebut disampaikan langsung oleh Media Officer PSM Makassar,Sulaiman Abdul Karim, Selasa (31/3/2020).
"Ya, kan kita ikuti pemberhentian liga oleh PSSI. Mau tidak mau harus diliburkan selama dua bulan," terangnya seperti yang dilansir dari Tribun Timur
Jatah libur yang diberikan oleh PSM Makassar terhitung sejak bulan April hingga Mei mendatang.
Baca: PSSI Sepakat Gaji Pemain Hanya 25 Persen, Pemain PSM Makassar Beri Komentar
Baca: PSM Makassar Ragu Liga 1 2020 Kembali Bergulir Bulan Mei
Menurut Media Officer Juku Eja tersebut, PSM Makassar kembali akan berkumpul pada bulan Juni nanti.
"Tapi kita lihat lagi situasinya seperti apa. Kalau ada keputusan PSSI bahwa situasi sudah aman yah tim akan lakukan persiapan," jelas Sule sapaan akrabnya.
Libur yang diberlakukan oleh PSM Makassar juga dimanfaatkan oleh asisten pelatih Juku Eja, Herrie Setiawan.
Sang asisten pelatih memanfaatkan waktu libur 2 bulan untuk balik ke kampung halaman, yakni ke Bandung.
Alasan Herrie untuk balik ke Kota Kembang tersebut dengan dalih pihak klub yang meliburkan semua kegiatan tim.