Pelatih Timnas Indonesia
Cara Iwan Bule Redakan Friksi PSSI dan Shin Tae-yong: Minta Si Pelatih Bicara Lewat Satu Pintu
Sebelumnya beberapa hari yang lalu Shin Tae-yong memberikan kritikan pedas ke PSSI. Kritik itu memantik friksi
Editor:
Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, tidak ingin pihaknya bersitegang kembali dengan manajer dan pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Oleh karena itu, Iwan Bule sapaan akrab Mochamad Iriawan mempunyai cara agar hubungan PSSI dengan Shin Tae-yong tak kembali memanas.
Sebelumnya beberapa hari yang lalu Shin Tae-yong memberikan kritikan pedas ke PSSI.
Kritikan pedas itu disampaikan Shin Tae-yong saat diwawancarai oleh salah satu media di Korea Selatan.
Baca: Kasihan Shin Tae-yong, Mungkin Ada Orang di Balik Layar. . . .

Kebetulan Shin Tae-yong memang tengah berada di Korea Selatan.
Pelatih berusia 51 tahun itu sudah mendapatkan izin pulang kampung dari PSSI sejak 3 April 2020.
Selama berada di Negeri Gingseng, Shin Tae-yong memang sering diwawancarai oleh media lokal setempat.
Apa yang disampaikan Shin Tae-yong menyebar ke Indonesia dan sampai ke telinga petinggi PSSI.
Baca: Kronologi Konflik Shin Tae-yong dan Indra Sjafri: Sudah Minta Maaf, Diminta ke Luar dari Ruang Rapat
PSSI pun geram dan tidak percaya dengan apa yang disampaikan Shin Tae-yong.
Polemik yang semakin memanas itu akhirnya mereda setelah Shin Tae-yong bertemu empat mata dengan Iwan Bule melalui rapat virtual.
Dari hasil pertemuan itu, Shin Tae-yong akhirnya setuju untuk menggelar pemusatan latihan timnas U-19 Indonesia di Jakarta.
Shin Tae-yong pun akan segera kembali ke Indonesia.
Baca: Respon Bonek Atas Sikap Persebaya yang Tolak Liga 1 2020 Dilanjutkan Saat Pandemi Covid-19
"Saya sudah berbicara dengan Shin Tae-yong, yang berlalu sudah kami lupakan," kata Iwan Bule kepada BolaSport.com di Menara Kompas Gramedia, Palmerah, Jakarta Barat, Kamis (2/7/2020).
Agar hubungan kedua belah pihak itu tidak lagi memanas, Iwan Bule memberikan sebuah masukan ke Shin Tae-yong.
Mantan pelatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu diminta jangan suka berkomentar ke media Korea Selatan selama masih menetap di sana.