Hasil Liga Italia: Parma Kena Epic Comeback Atalanta, Gol Il Capitano Papu Gomez jadi Penentu

TRIBUNNEWS.COM - Secara dramatis Atalanta mampu mengalahkan tuan rumah Parma dengan skor 1-2 dalam lanjutan Liga italia, Rabu (29/7/2020).

Berlangsung di Stadion Ernnio Tardini, Parma mampu unggul terlebih dahulu melalui Dejan Kulusevski (42).

Atalanta baru berhasil menyamakan kedududkan di babak kedua melalui Ruslan Malinovsky (70').

Klub yang berjuluk La Dea itu berhasil epic comeback, tepatnya lewat lesakan dari sang kapten, Il capitano Alejandro Papu Gomez (84').

Baca: Hasil Liga Italia Parma vs Atalanta Babak Pertama: Gialloblu Unggul 1-0, Dejan Kulusevski Cetak Gol

Baca: SEDANG BERLANGSUNG Live Streaming Parma vs Atalanta Liga Italia: Peluang La Dea Tembus 100 Gol

Uniknya, pemain gaek asal Argentina itu melakukan aksi nutmeg terhadap pemain bertahan parma, sebelum akhirnya melakukan tembakan dari luar kotak pinalti.

Tambahan tiga poin membuat anak asuh Gian Piero Gasperini sementara ini menduduki posisi kedua klasemen Liga Italia.

Mereka berhasil menggeser poisi Inter Milan dengan koleksi 78 angka.

Adapun Nerazzurri yang membubuhkan 76 angka harus rela menempati posisi ketiga.

Jalan Pertandingan Babak Pertama

Sejak menit awal pertandingan, Parma yang bertindak sebagai tuan rumah mencoba mengambil inisatif serangan.

Umpan-umpan pendek yang dikreasikan dengan terobosan yang ditujukan kepada Gervinho menjadi pembukaan serangan yang dilancarkan oleh Parma.

Atalanta yang bertindak sebagai tim tamu tak lantas bermain bertahan.

Berstatus sebagai tim paling subur di Liga Italia, Duvan Zapata cs menerapkan permainan yang sama.

Serangan demi serangan juga dilancarkan oleh klub yang berasal dari wilayah Bergamo itu.

Di lima menit awal pertandingan, Parma menerapkan pressing ketat.

Siapapun pemain Atalanta yang menguasai bola, dua hingga tiga pemain langsung memberikan pengawalan.

Di motori oleh Alejandro Papu Gomez, La Dea _julukan Atalanta- mencoba bermain sabar.

Penguasaan bola di area pertahanan sendiri menjadi opsi bagi tim tamu guna membangun serangan.

Peluang matang dimiliki oleh Parma pada menit ke-8.

Tembakan fullback Parma, Riccardo Gagliolo dari dalam kotak pinalti masih dapat dimentahkan oleh kiper tim tamu, Pierluigi Gollini.

Memasuki menit ke-10, Parma mulai menurunkn intesnitas serangan.

Dejan Kulusevksi cs mancoba bermain bersabar dengan bermain ball possesion.

15 menit awal pertandingan, jalannya pertandingan banyak berkutat di lapangan tengah.

Peluang kembali dimiliki oleh Parma.

kali ini dimiliki oleh Dejan Kulusevsi, yang melakukan tembakan dari dalam kotak pinalti.

Namun sepakan winger dari juventus yang berstatus pinjaman itu masih menerpa tiang gawang kanan dari Atalanta.

Permainan kolektif ditunjukkan oleh tim tuan rumah.

Para pemain parma bermain secara kompak, baik dalam bertahan maupun menyerang.

transisis dari dua skema tesrebut juga berlnagsung cepat.

Kondisi itu yang membuatanak asuh Gian Piero gasperini kesulitan untuk mengembangkan permainan.

Selain Kulusevski maupun Gervinho yang mampu memberikan teror serangan, lini tengah parma tergolong aktif.

Juraj Kucka maupun Kurtic kerapkali membantu lini depan tuan rumah lewat sepakan dari luar kotak pinalti.

Peluang gantian dimiliki oleh Atalanta pada menit ke-19 melalui situasi set piece.

Namun sayang, tembakan dari Papu Gomez masih membentur pagar betis dari Parma.

Perlahan namun pasti, La Dea mulai bisa mengembangkan permainan.

Umpan-umpan pendek maupun terobosan berhasil membelah lini pertahanan Gialloblu -julukan Parma-.

Permainan monoton muali ditunjukkan oleh tuan rumah.

Umpan direct maupun lambung secara keterusan digunakan oleh Gervinho cs.

Parma mampu membuka keunggulan di menit ke-43 melalui aksi Dejan Kulusevski.

Ia berhasil mencatatkan namanya di papan skorsteleha menrima umpand ari Gervinho

Hingga pertandingan babak pertama usai, skor 1-0.

Jalan Pertandingan Babak Kedua

Parma yang sementara unggul lewat satu gol langsung memberikan tekanan sejak babak kedua dimulai.

Gervinho dan kolega memanfaatkan kecepatan yang mereka miliki.

Baik Gervinho dan Kulusevski secara bergantian mengobrak-abrik lini kana dan kiri pertahanan La Dea.

Guna menyamakan kedudukan, Atalanta mencoba menambah daya gedor serangan.

Gian Pierto gasperini memilih untuk memasukkan Luis Muriel untuk menggantikan Mattia Caldara.

Peluang emas dimiliki oleh Atalanta untuk menyamakan kedudukan.

Sepakan Duvan Zapat dari dalam kotak pinalti pada menit 65 belum menyasar ke gawang Parma.

Gol yang dinanti-nantikan oleh Atalanta akhirnya tercipta pada menit ke70.

Ialah Ruslan Malinovsky berhasil mencatatkan namanya di papan skor sekaligus membuat kedudukan menjadi imbang 1-1.

Ia berhasil mengeksekusi situasi set-piece dengan baik.

Mampu menyamakan kedudukan membuat permainan ATalanta lebih santai.

Penguasaan bola mulai dilakukan oleh La Dea

Sebaliknya, respon agresif dilakukan oleh Parma.

Gialloblu secara terus-menerus melakukan pressing ketat kepada pemain tim tamu yang menguasai bola.

Atalanta berhasil balik memimpin di menit ke-84.

Tepatnya Papu Gomez berhasil mencatatkan namanya di papan skor sekaligus mengubah skor menjadi 1-2.

Hingga laga usai, skor 1-2 untuk keunggulan Atalanta.

 Daftar Susunan Pemain

Parma:

Luigi Sepe (GK): Riccardo Gagliolo, Kastriot Dermaku, Bruno Alves, Matteo Darmian; Juraj Kucka, Jasmin Kurtic, Antonino Barilla: Dejan Kulusevski, Gervinho, Gianluca Caprari.

Atalanta:

Pierluigi Gollini (GK): Jose Luis Palomino, Boško Sutalo, Mattia Caldara; Timothy Castagne, Marten de Roon, Remo Freuler, Robin Gosens, Mario Pašalic; Alejandro Gómez, Duvan Zapata

(Tribunnews.com/Giri)