Rabu, 20 Agustus 2025

Euro 2020

Data & Fakta Portugal vs Prancis Penentuan ke 16 Besar Euro 2021: Nostalgia Semifinal 1984 dan 2000

Ulasan data dan fakta laga Portugal vs Prancis di ajang Euro, mulai dari semifinal 1984, 2000, dan final 2016. Serta fakta menarik kedua tim.

BERNADETT SZABO / POOL / AFP
Penyerang Portugal Cristiano Ronaldo (kiri) menyanyikan lagu kebangsaan Portugal bersama rekan satu timnya sebelum pertandingan sepak bola Grup F UEFA EURO 2020 antara Hongaria dan Portugal di Puskas Arena di Budapest pada 15 Juni 2021. 

TRIBUNNEWS.COM - Portugal akan menghadapi Prancis dalam laga pamungkas penyisihan grup F Euro 2021 di Stadion Puskas Ferenc, Budapest, Hongaria, pada Kamis (24/6/2021) dini hari WIB.

Kick off Portugal vs Prancis Euro 2021 dijadwalkan mulai pukul 02.00 WIB, disiarkan langsung RCTI dan live streaming Mola TV.

Laga Portugal vs Prancis memang sangat dinantikan, setidaknya kedua tim papan atas Eropa itu telah bertemu sebanyak tiga kali di ajang Euro atau Piala Eropa.

Kali terakhir pada Edisi Euro 2016, Portugal menang 0-1 lewat perpanjangan waktu dan berhasil mengangkat trofi juara.

Baca juga: Daftar 4 Tim Terancam tak Lolos 16 Besar Euro 2021: Kroasia, Spanyol, Polandia hingga Portugal

Hasil tersebut sekaligus menuntaskan dendam terdahulu Selecao, julukan Portugal atas Prancis yang pernah dikalahkan di babak semifinal, pada edisi 2000 dan 1984.

Menariknya lagi, ketiga laga tersebut tidak selesai dalam waktu normal karena keadaan sama kuat.

Namun, kali ini situasi berbeda, keduanya mau tidak mau harus menuntaskan dalam waktu 2x45 menit waktu normal pertandingan guna memastikan juara grup F, dan nasib Portugal Euro 2021.

Jelang laga Portugal vs Prancis Euro 2021 berikut data dan fakta yang telah dihimpun Tribunnews dari berbagai sumber:

Baca juga: JADWAL & DAFTAR Tim Lolos ke 16 Besar Euro 2021, Inggris, Portugal, Spanyol, dan Prancis Belum Aman

Reaksi penyerang Portugal, Cristiano Ronaldo setelah pertandingan sepak bola Grup F UEFA EURO 2020 antara Portugal vs Jerman di Allianz Arena di Munich, Jerman, pada Minggu, 20 Juni 2021.
CHRISTOF STACHE / POOL / AFP
Reaksi penyerang Portugal, Cristiano Ronaldo setelah pertandingan sepak bola Grup F UEFA EURO 2020 antara Portugal vs Jerman di Allianz Arena di Munich, Jerman, pada Minggu, 20 Juni 2021. CHRISTOF STACHE / POOL / AFP (CHRISTOF STACHE / POOL / AFP)

Head to Head

Euro 1984

Di ajang Euro 2021, Portugal dan Prancis telah bertemu dalam 3 pertemuan, 1984, 2000, dan 2016.

Pada Euro 1984, Portugal menghadapi Prancis di Marseille pada babak semifinal.

Dalam laporan media Prancis, L'equipe, laga Portugal kontra Prancis kala itu berakhir imbang di waktu normal dan harus dilanjutkan ke perpanjangan waktu.

Portugal sempat membalikkan keunggulan melalui gol kedua Rui Jordao pada menit ke-98.

Tapi Jean-Francois Domergue berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-114.

Les Bleus akhirnya memastikan kemenangan setelah Michel Platini mencetak gol penentu pada menit 119.

Prancis pun berhasil keluar sebagai juara dan merengkuh trofi Piala Eropa untuk kali pertama setelah mengalahkan Jerman 2-0.

Baca juga: Euro 2021: Portugal Masih Butuh Cristiano Ronaldo?

Euro 2000 Gol Emas Zidane

Enam belas tahun berselang, tepatnya pada tahun 2000 era Zonedine Zidane dan Thierry Henry di Prancis.

Lagi-lagi Portugal harus mengakui keunggulan Prancis dalam drama perpanjangan waktu bahkan hingga penalti.

Waktu normal keduanya bermain imbang 1-1, Nuno Gomes membuka kran gol Portugal menit ke-19 sebelum disamakan Henry di babak kedua.

Tapi berbeda dengan edisi pertama kedua tim bertemu, dalam Euro 2021 regulasi berubah menjadi gol emas, tim mana yang mencetak gol lebih dulu berhak keluar sebagai pemenang.

Kala itu, Zinedine Zidane berhasil mencetak gol pada menit ke-114 dan memastikan Prancis ke final Euro 2000.

Lalu, dia kembali menunjukkan tajinya sebagai ahli gol emas saat menaklukkan Italia di final, laga berkesudahan 2-1 untuk Prancis.

Euro 2016 Cedera Cristiano Ronaldo dan Gol Eder

Dalam ulasan L'equipe, bak belaji yang menyayat jantung, adalah ungkapan untuk Prancis kala menghadapi Portugal di final Euro 2016.

Portugal harus gigit jari karena kehilangan Cristiano Ronaldo yang cedera pada menit ke-25.

Final yang berlangsung di Stade de France itu sudah bergemuruh menyambut tim mereka akan juara, dan pastinya lebih diunggulkan setelah Portugal kehilangan Ronaldo.

Tapi, alih-alih menang, Prancis tertahan hingga waktu normal pertandingan hingga pada akhirnya Portugal mencetak gol melalui pemain pengganti Eder.

Gol Eder satu-satunya yang tercipta dalam partai final tersebut.

Pemain depan Prancis Kylian Mbappe, gelandang Prancis Corentin Tolisso, bek Prancis Benjamin Pavard dan bek Prancis Presnel Kimpembe menyapa para penggemar setelah kemenangan mereka dalam pertandingan sepak bola Grup F UEFA EURO 2020 antara Prancis dan Jerman di Allianz Arena di Munich pada 15 Juni 2021.
Matthias Schrader / POOL / AFP
Pemain depan Prancis Kylian Mbappe, gelandang Prancis Corentin Tolisso, bek Prancis Benjamin Pavard dan bek Prancis Presnel Kimpembe menyapa para penggemar setelah kemenangan mereka dalam pertandingan sepak bola Grup F UEFA EURO 2020 antara Prancis dan Jerman di Allianz Arena di Munich pada 15 Juni 2021. Matthias Schrader / POOL / AFP (Matthias Schrader / POOL / AFP)

Fakta Prancis

Pascakekalahan di final Euro 2016, Prancis berhasil membayar kekalahan atas Portugal d UEFA Nations League.

Tim asuhan Didier Deschamps mengalahkan skuad Fernando Santos dengan skor 1-0 berkat gol Kante.

Didier Deschamps adalah sosok pelatih yang pernah berjaya di Prancis saat sebagai pemain.

Dia memenangkan gelar Piala Dunia 1998 dan Euro 2000 sebagai pemain Prancis.

Tahun ini adalah Euro kesepuluh bagi Prancis dan kedelapan secara berturut-turut setelah kali terakhir gagal lolos tahu 1988.

Bagi Prancis, ini adalah kali kedua mereka bertanding di Puskas Arena, setelah matchday kedua melawan Hongaria.

Prancis kalah enam dari sembilan pertandingan mereka di Hongaria, semuanya di Budapest.

Pemain depan Portugal Cristiano Ronaldo (kiri) dan rekan satu timnya merayakan gol pertama mereka yang dicetak oleh bek Portugal Raphael Guerreiro selama pertandingan sepak bola Grup F UEFA EURO 2020 antara Hongaria dan Portugal di Puskas Arena di Budapest pada 15 Juni 2021.
Attila KISBENEDEK / POOL / AFP
Pemain depan Portugal Cristiano Ronaldo (kiri) dan rekan satu timnya merayakan gol pertama mereka yang dicetak oleh bek Portugal Raphael Guerreiro selama pertandingan sepak bola Grup F UEFA EURO 2020 antara Hongaria dan Portugal di Puskas Arena di Budapest pada 15 Juni 2021. Attila KISBENEDEK / POOL / AFP (Attila KISBENEDEK / POOL / AFP)

Fakta Portugal

Sama halnya dengan Prancis, ini adalah kali kedua Portugal berlaga di Budapes setelah mengalahkan Hongaria di laga pembuka penyisihan grup F Euro 2021.

Portugal telah melaju ke putaran final Euro dalam tujuh edisi beruntun dalam 8 kesempatan.

Dalam kualifikasi Euro 2021, Portugal finis di peringkat 2 klasemen grup B, di bawah Ukraina.

Mereka hanya selisih 3 poin atas tim asuhan Andriy Shevchenko itu.

Cristiano Ronaldo menjadi pencetak gol terbanyak Portugal dalam kualifikasi dengan total 11 gol.

Selisih satu angka dengan penyerang Inggris Harry Kane yang mencetak lebih banyak dan berada di puncak.

Satu lagi, Ronaldo bakal memecahkan rekor pencetak gol internasional terbanyak sepanjang masa.

Pemain Juventus itu butuh 2 gol lagi untuk bisa menyamai rekor yang selama ini dipegang Ali Daei, satriker asal Iran yang mengemas 109 gol (1993-2006).

Perlu diketahui, 11 pemain dari skuad Portugal saat ini adalah pemain yang sukses juara pada Euro 2016.

Mereka adalah Ronaldo, Rui Patricio, Fonte, Pepe, Guerreiro, Danilo, Moutinho, Rafa Silva, Sanches, William Carvalho dan Anthony Lopes.

Berita terkait Euro 2021

(Tribunnews.com/Sina)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan