Minggu, 9 November 2025

Liga Inggris

Perubahan Romelu Lukaku Untungkan Chelsea dan Inter Milan hingga Skema Baru Tuchel

Evlusi Romelu Lukaku di Inter Milan, jadi keuntungan untuk Chelsea dan Thomas Tuchel

Penulis: Gigih
ANDREAS SOLARO / AFP
Penyerang Belgia Inter Milan Romelu Lukaku bereaksi setelah kehilangan peluang gol dalam pertandingan sepak bola Serie A Italia Spezia vs Inter Milan pada 21 April 2021 di stadion Alberto-Picco di La Spezia. ANDREAS SOLARO / AFP 

Ini menjadi perbedaan mencolok, karena di Manchester United dan Everton Lukaku memiliki tugas defensif dibanding mendikte permainan.

Selain itu, Romelu Lukaku memperbaiki first touch nya yang kerap dikritik di Manchester United, dan membantu Inter Milan dalam membangun serangan.

Tentu akan menarik melihat bagaimana Romelu Lukaku akan membagi ruang di lini depan dengan Kai Havertz atau Timo Werner.

Thomas Tuchel juga akan dimanjakan dengan kehadiran Lukaku.

Penyerang Belgia Inter Milan Romelu Lukaku melakukan tendangan penalti untuk membuka skor selama pertandingan sepak bola Serie A Italia Torino vs Inter Milan pada 14 Maret 2021 di stadion Olimpiade di Turin.
Marco BERTORELLO / AFP
Penyerang Belgia Inter Milan Romelu Lukaku melakukan tendangan penalti untuk membuka skor selama pertandingan sepak bola Serie A Italia Torino vs Inter Milan pada 14 Maret 2021 di stadion Olimpiade di Turin. Marco BERTORELLO / AFP (Marco BERTORELLO / AFP)

Baca juga: Proyek AC Milan Era Stefano Pioli, Tak Sekedar Slot Liga Champions Melainkan Perburuan Trofi

Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Chelsea vs Villarreal, Piala Super Eropa 2021, Trofi Pertama Tuchel & Emery

Pelatih asal Jerman ini memiliki banyak opsi untuk menyusun pemain di lini depan bahkan memainkan dua striker di depan bisa jadi alternatif.

Lukaku mungkin tidak akan semenarik akuisisi striker seperti Haaland, mengingat produksi luar biasa sensasional Norwegia di usia yang begitu muda.

Tetapi mengejutkan untuk menyadari bahwa Lukaku baru berusia 28 tahun, dan telah melawan bek berpengalaman di liga-liga besar Eropa sejak dia berusia 17 tahun.

Tidak ada tim Liga Inggris yang kinerjanya lebih rendah dari jumlah gol yang diharapkan (xG) sejak Tuchel mengambil alih pada bulan Januari, dan pertahanan yang tidak dapat ditembus adalah dasar dari kemenangan Liga Champions mereka.

Lukaku telah menawarkan aliran gol yang stabil sejak dia tiba di Inggris satu dekade lalu; dia sudah menempati peringkat ke-20 dalam daftar pencetak gol terbanyak sepanjang masa di Liga Inggris.

Lukakuberada di posisi yang tepat untuk memaksa masuk ke 10 besar selama kontrak lima tahunnya di Stamford Bridge.

Ada banyak alasan untuk berpikir bahwa Lukaku akan membuat Chelsea menjadi tim penyerang yang jauh lebih baik.

Itu mungkin tidak penting untuk memenangkan Liga Champions atau kompetisi piala domestik, tetapi sejarah memberi tahu kita bahwa pemenang gelar Liga Inggris umumnya selalu memiliki pencetak gol utama elit.

(Tribunnews.com/Gigih)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Arsenal
11
8
2
1
20
5
15
26
2
Chelsea
11
6
2
3
21
11
10
20
3
Man. City
10
6
1
3
20
8
12
19
4
Sunderland
11
5
4
2
14
10
4
19
5
Tottenham
11
5
3
3
19
10
9
18
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved