Seri Rasa Kalah, Pelatih PSIM Kecewa Gagal Menang di Derbi Mataram Lawan Persis Solo

Ringkasan Berita:

• Pelatih PSIM, Jean-Paul Van Gastel, kecewa berat karena tim kehilangan fokus dan gagal menang di Derby Mataram.
• PSIM Yogyakarta gagal menang di Derby Mataram setelah ditahan imbang 2-2 oleh Persis Solo di Stadion Manahan, Sabtu (9/11/2025) malam.
• Persis Solo bangkit di babak kedua berkat gol Kodai Tanaka (48') dan sundulan Cleyton Santos (90+7'), sementara satu gol Cleyton sebelumnya (88') dianulir VAR karena pelanggaran.

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih PSIM Yogyakarta, Jean-Paul Van Gastel tak bisa menyembunyikan kekecewaanya setelah gagal menang melawan Persis Solo pada pekan ke-12 Super League, Sabtu (8/11/2025) malam WIB.

Laga bertajuk Derbi Mataram yang berlangung di Stadion Manahan tersebut berakhir imbang 2-2.

Pada laga tersebut, sejatinya PSIM Yogyakarta mampu unggul lebih dulu di babak pertama.

Tim berjuluk Laskar Mataram itu unggul dua gol lewat tembakan jarak jauh Deri Corfe pada menit ke-26.

Serta sepakan manis Ze Valente di mulut gawang menit ke-41.

Namun kemenangan di depan mata PSIM tersebut ambyar di babak kedua.

Persis tampil menggigit seusai jeda dan mampu menyamakan kedudukan dengan mecetak dua gol lewat aksi Kodai Tanaka (48') serta tandukan Cleyton Santos (90+7').

Bahkan sebelumnya Cleyton juga sempat mencetak gol pada menit ke-88. Namun dianulir VAR karena terbukti melakukan pelanggaran terlebih dahulu.

Hasil ini membuat PSIM mengumpulkan 19 poin dan berada di posisi kelima klasemen, sedangkan Persis masih tertahan di zona degradasi dengan enam poin.

Setelah laga pelatih PSIM Yogyakarta, Jean-Paul Van Gastel menjabarkan panasnya laga Derbi Mataram tersebut.

"Derbi selalu penuh duel dan emosi. Kami seperti kalah karena sudah unggul 2-0 di babak pertama," kata Jean-Paul Van Gastel usai laga.

Van Gastel juga sadar Persis berambisi menang di laga ini. Apalagi pertandingan ini bertepatan dengan hari ulang tahun ke-102 Persis Solo.

Baca juga: Hasil Super League: Drama Menit Akhir Selamatkan Persis, Derbi Mataram Berakhir Imbang 2-2

"Saya sudah ingatkan pemain untuk waspada di babak kedua, tapi ketika Persis mencetak satu gol, ritme permainan kami menurun dan akhirnya mereka bisa menyamakan kedudukan," tuturnya.

Jean Paul van Gastel menilai hasil akhir tersebut mengecewakan karena PSIM sudah unggul dua gol lebih dulu. 

Namun momentum itu berubah ketika Persis meningkatkan intensitas permainan setelah jeda babak pertama.