Sabtu, 6 September 2025

Super Pandit

Pergi atau Tidaknya Franck Kessie, AC Milan Tetap Punya Panglima Perang Elite di Lini Tengah

Hilangnya Kessie dari skuat justru dapat memberi kesempatan untuk Bennacer dan Tonali agar lebih sering berduet di lini tengah Rossoneri.

Penulis: deivor ismanto
Editor: Dwi Setiawan
Vincenzo PINTO / AFP
Gelandang Spanyol AC Milan Brahim Diaz (2ndL) merayakan dengan (Dari kiri) penyerang Norwegia AC Milan Jens Petter Hauge, pemain depan Spanyol AC Milan Samuel Castillejo dan gelandang Italia AC Milan Sandro Tonali setelah mencetak gol selama pertandingan sepak bola Grup H Liga Eropa UEFA AC Milan vs Celtic pada 3 Desember 2020 di stadion San Siro di Milan. Vincenzo PINTO / AFP 

Contohnya adalah saat AC Milan bertemu Bologna pada giornata kesembilan, saat skor imbang 2-2, Pioli mendorong Bennacer untuk bermain lebih ke depan untuk berada di belakang Ibrahimovic.

Dan benar saja, melakukan dribel dari tengah hingga ke sepertiga akhir, Bennacer dengan pintar memberi umpan matang kepada Ibrahimovic yang membuka ruang di depan kotak penalti, dengan dingin, striker berusia 40 tahun tersebut mengonversi umpan Bennacer untuk membawa Rossoneri unggul.

Tak hanya menyumbang assist, pemain yang menimba ilmu bersama akademi Arsenal tersebut juga sukses mencetak gol lewat tendangan spektakuler dari luar kotak 16.

Regista andalan AC Milan, Ismael Bennacer
Regista andalan AC Milan, Ismael Bennacer (instagram @ismaelbennacer Verified)

Bahkan, kehebatan Bennacer juga pernah mendapatkan pujian dari Cristiano Ronaldo saat keduanya masih bermain untuk Empoli dan Juventus.

"Saya sangat kagum dengan pemain Empoli yang bernomor punggung 10 (Bennacer), dia bisa menjadi seorang pemenang di masa depan," kata kapten Timnas Portugal tersebut dilansir Football Italia.

Apa yang dilontarkan Ronaldo dua tahun lalu pun perlahan mampu dibuktikan Bennacer, mentalitas bertandingan dan kontribusinya untuk AC Milan terus memberikan hasil positif untuk Rossoneri.

Ya, selain Franck Kessie, Ismael Bennacer dan Sandro Tonali adalah dua regista yang menjadi kunci gemilangnya performa Milan di musim ini.

Dalam skema 4-2-3-1 yang dipakai Pioli, Bennacer dan Tonali saling terhubung, lewat kemampuan bertahan dan menyerang yang baik dari keduanya, membuat Pioli mampu melakukan transisi bertahan ke menyerang dengan baik. 

Tak hanya itu, pergerakan dan penempatan posisi Bennacer dan Tonali membuat Rossoneri memiliki banyak opsi saat membangun serangan dari belakang.

Keduanya dapat membuka jalur umpan dan memudahkan para pemain bertahan Milan untuk melakukan passing dari kaki ke kaki.

Bennacer dan Tonali juga mampu membuat serangan Milan lebih bervariasi dan agresif. Keduanya memiliki visi bermain dan dribel yang mumpuni untuk merusak sistem pertahanan lawan.

Dengan melejitnya dua penampilan dua regista milik Rossneri tersebut, AC Milan tak harus khawatir tentang kontrak Kessie yang di ujung tanduk.

Hilangnya Kessie dari skuat justru dapat memberi kesempatan untuk Bennacer dan Tonali agar lebih sering berduet di lini tengah Rossoneri.

Mereka tinggal mencari gelandang lain sebagai pengganti Kessie dan serep untuk dua regista tersebut. 

(Tribunnews.com/Deivor)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Napoli
2
2
0
0
3
0
3
6
1
Juventus
2
2
0
0
3
0
3
6
3
Cremonese
2
2
0
0
5
3
2
6
4
Roma
2
2
0
0
2
0
2
6
5
Udinese
2
1
1
0
3
2
1
4
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan