Senin, 15 September 2025

Ballon dOr

Terungkap Kegagalan Virgil Van Dijk Meraih Ballon d'Or 2019 Karena Faktor Ini, Messi Terbantu Mane

Pada 2019, Lionel Messi terpilih sebagai peraih Ballon d'Or mengungguli Virgil van Dijk yang menempati posisi runner-up.

Penulis: Muhammad Barir
Paul ELLIS / AFP
Bek Liverpool asal Belanda Virgil van Dijk bertepuk tangan kepada para pendukung di lapangan setelah pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Liverpool dan Crystal Palace di Anfield di Liverpool, barat laut Inggris pada 18 September 2021. Liverpool memenangkan pertandingan 3-0. 

Dan dia dikalahkan oleh Messi dengan selisih hanya tujuh suara, itu adalah margin terkecil dari semua kemenangan Messi di ajang Ballon d'Or.

Van Dijk sebenarnya mendapat lebih banyak suara sebagai top pick (pemain pilihan pertama), tetapi penampilan konsisten Messi di 'top bracket' memungkinkan dia untuk menjembatani kesenjangan.

Van Dijk keluar sebagai yang teratas di Eropa dan Asia, dengan Messi mendominasi di Afrika, Amerika Utara, Amerika Selatan dan Oseania.

Tapi dimasukkannya Sadio Mane dalam pemungutan suara juga memainkan peran penting dalam kemenangan Messi.

Bintang Senegal pada musim 2019 menikmati musim paling produktifnya dengan seragam The Reds.

Dia meraih beberapa suara dari negara-negara Afrika yang membuatnya berada di urutan kedua di bagian dunia itu, di depan Van Dijk.

Di lima wilayah lainnya, Messi dan Van Dijk ada di dua nama teratas.

Seandainya itu juga terjadi di Afrika dengan Van Dijk dan Mane terbalik, bek Liverpool akan mengalahkan Messi untuk meraih Ballon d'Or.

Lionel Messi kembali menang Ballon d OR 2019
Lionel Messi kembali menang Ballon d OR 2019 (Twitter)

Van Dijk dan Messi dengan nyaman mengungguli Ronaldo di urutan ketiga, dengan bintang Portugal saat itu bahkan tidak menghadiri upacara tersebut.

Mane finis di urutan keempat di depan rekan sesama pemain Liverpool, Mohamed Salah.

Van Dijk dinobatkan sebagai Pemain Terbaik UEFA menjelang pengumuman peraih penghargaan Ballon d'Or.

Dia memiliki peluang besar untuk meraih penghargaan Ballon d'Or.

Namun sejak dimulai Ballon d'Or pada 1950-an, jarang ada pemain belakang yang menang Ballon d'Or.

Rekan senegara Van Dijk, Ruud Gullit mengatakan kepada JOE setelah kemenangan Messi: “Ya, saya pikir dia (Virgin Van Dijk) seharusnya (memenangkan penghargaan)," katanya dikutip Daily Mirror.

“Tapi, Anda tahu, KIta juga tidak bisa mengatakan Messi tidak pantas mendapatkannya. Tetapi jika ada kemungkinan untuk membela seorang pemain bertahan, saat itu adalah tahun ini,” katanya.

Ruud Gullit
Ruud Gullit (gettyeimages.ie)
Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan