Selasa, 2 September 2025

Liga Inggris

Conte Berpotensi untuk Pergi jika Keinginannya Mendatangkan Sejumlah Pemain Tak Dituruti Tottenham

Antonio Conte diprediksi bisa hengkang dalam waktu dekat dari Tottenham Spurs. Jika Keinginannya datangkan pemain tidak dipenuhi, kata Jamie Redknapp

Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
JUSTIN TALLIS / AFP
Pelatih kepala Tottenham Hotspur Italia Antonio Conte memberi isyarat selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Chelsea dan Tottenham Hotspur di Stamford Bridge di London pada 23 Januari 2022. 

TRIBUNNEWS.COM, LONDON- Antonio Conte diprediksi bisa hengkang dalam waktu dekat dari Tottenham Spurs.

Menurut mantan pemain Liverpool, Jamie Redknapp, bukan tak mungkin Conte pergi jika keinginannya mendatangkan sejumlah pemain baru tak dituruti klub Januari ini.

Sejak datang November lalu, Conte memberikan impak positif.

Mempersembahkan 21 poin dari potensi 30 poin maksimal.

Ini membuat Spurs pertama-kalinya sempat masuk ke empat besar klasemen Liga Primer sejak musim 2018-19. Namun, Spurs belum juga mendatangkan pemain baru, seperti permintaan Conte.

"Dia butuh pemain baru. Dia sudah bekerja dengan sangat bagus sejauh ini".

"Ada beda kualitas yang jelas antara Manchester City, Liverpool, Chelsea, dan klub lainnya".

"Conte ingin tim naik level. Saya khawatir, jika keinginannya tak dipenuhi, dia bisa pergi sewaktu-waktu," kata Redknapp memprediksi.

Antonio Conte, Manajer Tottenham Hotspur
Antonio Conte, Manajer Tottenham Hotspur ((Foto oleh Justin Setterfield/Getty Images))

Untuk pertama kalinya, Tottenham merasakan kekalahan di liga Premier di era Antonio Conte.

Kekalahan pertama dirasakan mereka setelah takluk 0-2 dari mantan tim Conte, Chelsea.

Dua gol Chelsea masing-masing dicetal oleh Hakim Ziyech dan Thiago Silva.

Pertandingan itu ditandai dengan gol indah dari Hakim Ziyech.

Ketika Chelsea setuju membayar Rp 642 miliar untuk mengontrak Hakim Ziyech dari Ajax pada musim dingin 2020, mereka berharap mendapatkan pemain dengan kemampuan yang mereka idamkan.

Seoerang penyihir bola dengan kaki kiri sebagai tongkatnya, penyerang yang muda, dan energik yang punya 1001 tipu muslihat untuk mengelabui para bek lawan. Seperti yang biasa dilakukannya di Ajax sebelumnya.

Ekspektasi yang kemudian ternyata tak menjadi kenyataan. 18 bulan pertama Ziyech di Stamford Bridge, menjadi sesuatu yang mengecewakan.

Halaman
1234
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan