Liga Champions
Begini Pujian Pep Guardiola untuk Real Madrid, Mereka Tidak Lolos ke Semifinal karena Keberuntungan
Jelang laga semifinal Liga Champions antara Manchester City melawan Real Madrid, Pep Guardiola memberikan pujian kepada tim lawannya.
TRIBUNNEWS.COM, MANCHESTER- Jelang laga semifinal Liga Champions antara Manchester City melawan Real Madrid, Pep Guardiola memberikan pujian kepada tim lawannya.
Manchester City menjamu Real Madrid di leg pertama semifinal Liga Champions pada Rabu (27/4).
Berbicara menjelang pertandingan Liga Champions, Pep Guardiola memuji rival lamanya.
"Jika Manchester City harus bermain melawan sejarah Real Madrid, kami tidak akan punya kesempatan," ucap Pep Guardiola.
Pelatih Catalan tahu timnya menghadapi tantangan besar melawan Los Blancos yang telah menyingkirkan lawan kelas dunia sejauh musim ini.
Guardiola menegaskan bahwa Madrid jauh dari beruntung untuk menyingkirkan tim seperti PSG dan Chelsea.
"Ini bukan masalah keberuntungan atau kesempatan, bukan itu masalahnya," katanya pada konferensi pers dikutip Marca.
"Mereka memiliki banyak kualitas, orang mengatakan itu keberuntungan, tapi sebenarnya bukan."
City mengalahkan Madrid di kompetisi edisi 2019/20, tetapi Guardiola tetap rendah hati.
"Pada 2020 ini adalah pertandingan yang sangat seimbang, ditentukan oleh detailnya," katanya.
“Apa yang saya lihat dari Madrid, terutama [di babak terakhir melawan Chelsea], adalah mereka memiliki pemain dengan tekad yang besar".
“Yang paling saya sukai, di atas segalanya, adalah dalam kesulitan, saat tertinggal 3-0, ada pemain yang mengacungkan jari dan mengatakan inilah saya".
"Bola tidak membakar mereka saat kedudukan 3-0, yang lain melakukannya, tapi bukan mereka. Modric dan Kroos, atau Carvajal dan Alaba, Benzema tentu saja, memintanya."
Guardiola juga ditanya apakah dia akan puas dengan membawa City ke semi final.
“Sebagai pelatih saya tidak akan pernah mendapatkan apa yang saya inginkan. Saya akan selalu memiliki tujuan lain".