Liga 1
Luis Milla Bakal Puyeng, Persib Punya Seabrek Lubang, Formasi 4-3-2-1 Jadi Andalan?
Bukan perkara mudah bagi Luis Milla yang mengambil alih Persib saat kompetisi sudah berjalan terutama karena Persib punya banyak masalah permainan
Penulis:
Hasiolan Eko P Gultom
8. Abdul Aziz
93. Erwin Ramdani
10. Marc Klok
53. Rachmat Irianto
55. Ricky Kambuaya
70. Arsan Makarim
6. Robi Darwis
Lini Depan/Penyerang
21. Frets Butuan
30. Ezra Walian
19. David Da Silva
77. Ciro Alves
31. Ridwan Ansori
Tantangan lainnya adalah ekspektasi besar dari suporter, bobotoh.
Seperti pedang bermata dua, faktor bobotoh bisa jadi booster bagi Luis Milla, namun sebaliknya juga bisa jadi faktor pelengser.
Baca juga: Luis Milla Datang, Persib Bakal Pamerkan Permainan Tiki-taka? Bobotoh Kaget, Sudah Dipantau 4 Tahun
Suka Formasi 4-3-3 atau 4-2-3-1

Luis Milla secara terbuka menyebut menyukai permaian yang mampu mendominasi laga dengan penguasaan bola secara maksimal, sebuah hal yang belum terlihat dari Persib di lima laga Liga 1 2022.
Dalam sebuah artikel yang dilansir Libertaddigital, Luis Milla mengatakan, untuk tujuan menguasai pertandingan lewat ball possesion, dia cenderung menyukai formasi 4-3-3 atau 4-2-3-1.
“4-3-3 atau 4-2-3-1 merupakan sistem dan permulaan dari permainan yang berfungsi untuk mengendalikan pertandingan, tetapi pada akhirnya semua formasi tentu harus berdasarkan pada kebutuhan tim,” kata Luis Milla beberapa waktu lalu.
Meski begitu, Luis Milla menyebut, tak segan untuk menggunakan sistem formasi dengan lima pemain bertahan saat harus mempertahankan keunggulan.
“Di Lugo misalnya, saya menggunakan pertahanan lima pemain untuk membuat tim saya lebih kuat ke dalam. Keduanya harus lebih tertutup dan lebih kuat dalam setiap lini. Namun Anda tetap harus memperhitungkan kualitas pemain yang dimiliki,” tambahnya.
Pun, refrensi rujukan Luis Milla tetaplah formasi menyerang dengan Timnas Spanyol sebagai ukuran pakem.
Dominasi permainan lewat keunggulan penguasaan bola, menjadi filosofi yang seperti jadi acuan sang pelatih.
“Jika Anda memiliki tim dengan pemain yang sangat bagus seperti yang terjadi pada saya di tim nasional, Anda bisa bermain dengan 4-3-3 dan tidak pindah dari sana. Secara teknis, dengan tim seperti itu seharusnya Anda bisa bersaing dengan rival,”.
“Itu semua tergantung kepada apa yang Anda miliki dan apa yang menjadi target Anda. Seperti yang saya katakan, saya suka dengan 4-3-3 atau 4-2-3-1, tetapi kita juga harus melihat trend lain yang sekarang muncul,.
“Seperti saat ini ada tim dengan menggunakan lima pemain bertahan dengan kekuataan transisi yang cepat antar pemain. Sepak bola banyak berubah saat ini karena Inggris atau Jerman. Di Spanyol, kami harus mengubah beberapa hal seperti lebih banyak untuk menyerang daripada menggiring bola,” kata Luis Milla. (oln/*/berbagaisumber)