Senin, 22 September 2025

Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan

Terkait Gas Air Mata, Pengamat Sebut Ada Dua Perspektif Hukum Berbeda di Tragedi Kanjuruhan

Pengamat sepak bola Ilhamzada menyebut ada dua perspektif hukum yang berbeda di Tragedi Kanjuruhan terkait penggunaan gas air mata.

Editor: Hendra Gunawan
SURYA/SURYA/PUR
Para pemain dan manajer Arema FC saat tiba di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Senin (3/10/2022). Para pemain dan manajer Arema FC melakukan tabur bunga di area Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang sebagai bentuk empati banyaknya suporter yang meninggal usai laga antara Arema FC VS Persebaya, Sabtu (1/10/2022) Kemarin. SURYA/PURWANTO 

Kemudian, Aremania meminta agar Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mencopot Kapolres Malang dan Kapolda Jatim.

Kapolri sudah mencopot Kapolres Malang dan sejumlah komandan kepolisian, Senin (3/10/2022).

Lalu, Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta didampingi Wagub Jatim dan Ketua PWNU Jatim menggelar jumpa pers dan minta maaf kepada masyarakat.

Mereka meminta maaf karena adanya kekurangan dalam aspek pelaksanaan pengamanan massa di dalam stadion saat kerusuhan terjadi.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan