Selasa, 2 September 2025

Liga Inggris

Arsenal vs Newcastle: Mikel Arteta Ratapi Dua Momen yang disebutnya Sebagai Skandal Penalti

Mikel Arteta meratapi dua momen yang disebutnya sebagai skandal penalti saat Arsenal ditahan imbang Newcastle United 0-0 dalam pekan ke-19.

Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
AFP/JUSTIN TALLIS
Manajer Arsenal asal Spanyol, Mikel Arteta memberi instruksi dari pinggir lapangan dalam laga pembuka Liga Inggris 2022/2023 antara Crystal Palace melawan Arsenal di Selhurst Park, London selatan, Sabtu (6/8/2022) dini hari WIB. Arsenal memenangi pertandingan dengan skor 2-0 (1-0). AFP/JUSTIN TALLIS 

TRIBUNNEWS.COM- Pelatih Arsenal, Mikel Arteta meratapi dua momen yang disebutnya sebagai skandal penalti saat Arsenal ditahan imbang Newcastle United 0-0 dalam pekan ke-19 Liga Primer di Stadion Emirates, London, Rabu (4/1) dini hari.

Pemimpin klasemen Liga Primer, Arsenal sementara ini gagal mencetak gol untuk pertama kalinya sepanjang musim saat laga berakhir tanpa gol.

Dan Mikel Arteta menyebut, Arsenal seharusnya mendapatkan dua hadiah penalti pada babak kedua.

Yang pertama, ketika Gabriel tampak jerseynya ditarik oleh Dan Burn.

Dan yang kedua setelah umpan silang Granit Xhaka membentur lengan Jacob Murphy -- dengan yang terakhir ini membuat Arteta marah-marah.

Namun, wasit Andy Madley bergeming dengan keputusannya untuk tak melihat VAR.

"Ada dua momen yang seharusnya jadi penalti. Ini sebuah skandal. Tapi, saya di sini bukan untuk berbicara tentang wasit, maaf," kata Arteta di konferensi pers.

Baca juga: Mikel Arteta Disebut Memalukan di Pinggir Lapangan, Lebay Saat Arsenal Diimbangi Newcastle United

Di sisi lain, Pelatih Newcastle, Eddie Howe mengakui dia akan meminta tendangan penalti seandainya bola benar-benar mengenai lengan pemainnya.

Tapi dia menegaskan kali ini keputusan wasit benar adanya.

"Saya sebenarnya tidak ingat yang pertama jadi saya tidak bisa mengomentari itu. Sedang mengenai handsball, menurutku lengan Jacob tidak terangkat, menurutku itu ada di sisinya. Bagi saya itu seharusnya bukan penalti," katanya menegaskan.

Terlepas dari dua hal yang disebutnya sebagai skandal penalti tersebut, Arteta bangga dengan cara bermain pasukannya yang tampil mendominasi sepanjang permainan.

Di laga tersebut, The Gunners menguasai bola sampai 65 persen. Namun, mereka gagal membongkar pertahanan ketat The Magpies.

Sang kapten, Martin Odegaard berkali-kali menebar teror, yang sayangnya tak sampai menjadi gol.
Menit keempat misalnya, dia menyambar bola liar. Namun, usahanya masih melambung.

Menit ke-35 tendangan bebas Odegaard disambut dengan tandukan oleh Gabriel. Namun, sundulannya melebar dari gawang kiper Nick Pope.

Selepas jeda, situasi tak banyak berubah dengan Arsenal masih memegang kendali laga. Namun, mereka juga sulit membongkar lini pertahanan The Magpies.

Halaman
12
Berita Terkait

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
3
3
0
0
8
4
4
9
2
Chelsea
3
2
1
0
7
1
6
7
3
Arsenal
3
2
0
1
6
1
5
6
4
Tottenham
3
2
0
1
5
1
4
6
5
Everton
3
2
0
1
5
3
2
6
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan