Piala Afrika 2023: Tempuh Ribuan Kilometer demi Kamerun, Andre Onana Berakhir Gabut

Ia pun harus ditenangkan oleh legenda sepak bola Senegal, El Hadji Diouf.

"Jika saya tidak dimasukkan ke dalam tim, lalu mengapa saya ke sini menggunakan jet pribadi?" tanya Onana.

Pada akhirnya, Onana menerima keputusan pelatih.

Ia pun menghabiskan waktu di pinggir lapangan sembari melihat perjuangan rekan-rekannya.

Meski mengalami pengalaman kurang menyenangkan, Andre Onana tetap profesional.

Ia memuji rekan-rekannya yang berjuang keras mendapatkan poin penuh di Piala Afrika 2023 ini.

Kiper milik Manchester United ini meminta penggemar untuk terus mendukung Kamerun.

Dirinya berharap tim berjuluk Indomitable Lions bisa tampil apik di sepanjang turnamen.

"Saya punya banyak hal untuk dibicarakan tetapi tidak sekarang karena kami ada di tengah turnamen," ungkap Onana dikutip dari jurnalis Eric Njiru.

"Hal yang paling penting adalah persatuan para pemain. Kami di sini untuk memenangkan Piala Afrika 2023."

"Saya meminta para penggemar untuk terus mendukung kami di saat baik dan buruk."

"Saya adalah salah satu pemimpin di sini jadi saya bertanggung jawab dengan berada di sini."

"Biarkan orang-orang mengkritik saya. Saya terbiasa dengan itu. Saya melakukan hal yang baik untuk negara saya."

"Kami selalu bersama," sambungnya.

Kini, Andre Onana hanya bisa melihat kenyataan pahit di laga melawan Guinea sebagai tragedi tak menyenangkan.

Sekiranya ia dan rekan-rekannya terus menatap ke depan selama mengikuti Piala Afrika 2023.

Itu lantaran Kamerun sudah harus mempersiapkan diri tampil untuk laga kedua.

Nantinya, Kamerun akan berhadapan dengan Senegal.

Pertandingan antara Kamerun melawan Senegal akan digelar pada 20 Januari 2024 mendatang.

(Tribunnews.com/Guruh)