Sabtu, 6 September 2025

Piala Asia 2023

Data dan Fakta Indonesia vs Australia: Socceroos Pede Kuasai Bola dan Minim Kebobolan di Fase Gugur

Shin Tae-yong menegaskan anak asuhnya akan bejuang sekuat tenaga untuk bisa mencetak sejarah lolos ke babak perempat final Piala Asia 2023.

KARIM JAAFAR / AFP
Para pemain Indonesia berdiri sambil menyanyikan lagu kebangsaan sebelum dimulainya pertandingan sepak bola Grup D Piala Asia AFC Qatar 2023 antara Vietnam dan Indonesia di Stadion Abdullah bin Khalifa di Doha pada 19 Januari 2024. 

Tiga gol di antaranya dicetak di tiga pertandingan terakhir, yakni saat fase grup beberapa waktu lalu.

Namun demikian, skuad Garuda belum pernah mencetak gol dalam empat pertandingan berturut-turut di kompetisi ini.

Bek Indonesia #14 Asnawi Mangkualam merayakan bersama rekan satu timnya setelah mencetak gol pertama timnya dari titik penalti pada pertandingan sepak bola Grup D Piala Asia AFC Qatar 2023 antara Vietnam dan Indonesia di Stadion Abdullah bin Khalifa di Doha pada 19 Januari 2024. KARIM
Bek Indonesia #14 Asnawi Mangkualam merayakan bersama rekan satu timnya setelah mencetak gol pertama timnya dari titik penalti pada pertandingan sepak bola Grup D Piala Asia AFC Qatar 2023 antara Vietnam dan Indonesia di Stadion Abdullah bin Khalifa di Doha pada 19 Januari 2024. KARIM (JAAFAR / AFP)

Australia Baik di Penguasaan Bola

Menurut laman AFC, Australia adalah tim yang terbaik dalam hal waktu penguasaan bola.

Australia cukup pede dalam menguasai bola, rata-rata 12,5 detik per sesi di Piala Asia Qatar 2023 ini.

Statistik tersebut adalah yang terlama dibandingkan tim mana pun di kompetisi ini.

Sedangkan Indonesia menempati tiga dari bawah, dengan 5,8 detik.

Hanya Hong Kong dan Tiongkok yang memiliki rata-rata lebih rendah dari Indonesia, yakni 2,9 detik.

Baca juga: Shin Tae-yong: Susunan Pemain Inti Timnas Indonesia Tak Berubah saat Hadapi Australia di Piala Asia

Chemistry Lini Belakang

Pertahanan Australia cukup baik kordinasinya. Mereka hanya kebobolan satu gol sejauh ini, terjadi saat seri 1-1 melawan Uzbekistan.

Dua laga lainnya tanpa kebobolan, yakni saat menang 2-0 melawan India dan 1-0 lawan Suriah.

Faktanya, lini belakang Australia ini memiliki peran yang cukup baik dalam permainan mereka.

Duo bek Australia Kye Rowles (72) dan Harry Souttar (58) telah memainkan 130 operan antara satu sama lain di Piala Asia AFC 2023.

Mereka adalah satu-satunya pasangan yang melakukan 100+ operan antara satu sama lain pada ajang ini.

Menarik ditunggu apakah Timnas Indonesia yang sama sekali tak diunggulkan bisa memberi kejutan di laga melawan Australia nanti.

Bek Australia #19 Harry Souttar coba berebut bola dari kaki penyerang Suriah #07 Omar Khribin dalam pertandingan sepak bola Grup B Piala Asia AFC Qatar 2023 di Stadion Jassim bin Hamad, pada 18 Januari 2024. HECTOR RETAMAL / AFP
Bek Australia #19 Harry Souttar coba berebut bola dari kaki penyerang Suriah #07 Omar Khribin dalam pertandingan sepak bola Grup B Piala Asia AFC Qatar 2023 di Stadion Jassim bin Hamad, pada 18 Januari 2024. HECTOR RETAMAL / AFP (HECTOR RETAMAL / AFP)

(Tribunnews.com/Tio) 

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
3
3
0
0
8
4
4
9
2
Chelsea
3
2
1
0
7
1
6
7
3
Arsenal
3
2
0
1
6
1
5
6
4
Tottenham
3
2
0
1
5
1
4
6
5
Everton
3
2
0
1
5
3
2
6
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan