Piala Asia U17 2025
Jika Timnas Jepang Lolos ke Semifinal Piala Asia U17 2025, Samurai Biru di Ambang Sejarah Emas
Jika Timnas Jepang mampu melewati hadangan Arab Saudi untuk lolos ke semifinal Piala Asia U17 2025, maka Samurai Biru di ambang sejarah emas.
TRIBUNNEWS.COM - Jika Timnas Jepang mampu melewati hadangan Arab Saudi untuk lolos ke semifinal Piala Asia U17 2025, maka Samurai Biru di ambang sejarah emas.
Diketahui, Jepang akan kembali melanjutkan perjuangannya di Piala Asia U17 2025 dengan menghadapi Arab Saudi pada babak 8 besar, Minggu (13/4/2025) jam 21.00 WIB, malam ini.
Laga melawan Arab Saudi yang berstatus tuan rumah dapat dikatakan menjadi momentum pembuktian Jepang.
Jepang selaku juara bertahan sekaligus raja turnamen sejauh ini tampil belum menyakinkan di Piala Asia U17 2025.
Bergabung dengan Uni Emirat, Arab Saudi, dan Vietnam di Grup B, Jepang hanya mampu menang sekali saja.
Satu-satunya kemenangan Jepang diraih saat membungkam Uni Emirat Arab di matchday pembuka Grup B.
Setelah mengamankan poin penuh pada laga perdana dengan skor telak, performa Jepang malah menurun.
Baca juga: Jadwal 8 Besar Piala Asia U17: Jepang vs Arab Saudi Pembuka, Timnas Indonesia Berjuang ke Semifinal
Dalam dua laga berikutnya masing-masing melawan Vietnam dan Australia, Jepang gagal menang atas lawannya.
Saat bertemu Vietnam di matchday kedua, Jepang dipaksa bermain imbang 1-1 oleh tim asal Asia Tenggara tersebut.
Hasil lebih buruk didapat Jepang pada laga terakhir lantaran dipecundangi Australia (2-3) di laga terakhir fase grup.
Kekalahan dari Australia hampir saja membuat Jepang tidak lolos ke babak fase gugur Piala Asia U17 2025.
Beruntung, Jepang tetap bisa lolos dari fase grup untuk melaju ke 8 besar, karena Vietnam gagal menang atas Uni Emirat Arab pada waktu yang bersamaan.
Seandainya Vietnam tidak kebobolan pada menit akhir, barangkali langkah Jepang sudah terhenti di fase grup.
Hal ini karena dua tiket lolos yang tersedia dari Grup B bakal jatuh ke Vietnam dan Australia, bukan ke Jepang apalagi Uni Emirat Arab.
Setelah keberuntungan berpihak ke Jepang, kini tim Samurai Biru berkesempatan untuk membuktikan tajinya di babak sistem gugur Piala Asia U17 2025.
Sebagai juara bertahan dan raja Piala Asia U17, catatan Jepang selama fase grup yang hanya mendulang satu kemenangan, satu hasil imbang dan satu kekalahan yang berujung raihan empat poin jelas kurang mengesankan.
Apalagi dalam setiap laga di babak penyisihan Piala Asia U17 edisi kali ini, gawang Jepang selalu kebobolan.
Hal itu menunjukkan Jepang sepenuhnya belum menunjukkan performa yang mengesankan sebagai juara bertahan.
Kini, Jepang punya kesempatan untuk menunjukkan kekuatan sesungguhnya saat bertemu Arab Saudi selaku tuan rumah di laga pembuka 8 besar Piala Asia U17 2025.
Setelah hasil kurang menggigit di fase grup, laga babak 8 besar benar-benar menjadi kesempatan Jepang untuk unjuk gigi kekuatan terbaiknya.
Berkaca dari rekam jejak Jepang selama berpartisipasi di Piala Asia U16/U17, tim Samurai Biru nyatanya punya catatan yang cukup impresif setiap kali sudah memastikan diri lolos ke fase gugur.
Dalam 8 edisi terakhir Piala Asia U17, Jepang mencatatkan capaian luar biasa ketika sudah berada di fase gugur.
Jepang setidaknya mampu mengakhiri turnamen sebagai juara sebanyak tiga kali setelah lolos ke fase gugur dalam delapan edisi terakhirnya.
Momen Jepang berhasil menjuarai turnamen Piala Asia U17 tersebut terjadi pada edisi 2006, 2018, dan 2023.
Lima dari delapan edisi lainnya, capaian apik tetap ditorehkan Jepang meskipun gagal juara di akhir ceritanya.
Pada edisi 2012 yang berlangsung di Iran, Jepang mampu menjadi finalis alias menyegel status runner-up.
Lalu, empat edisi sisanya, Jepang mampu menjadi semifinalis sebanyak 3x dan lolos ke 8 besar sekali.
Melihat catatan tersebut, Jepang dapat dikatakan tampil cukup konsisten ketika sudah berada di fase gugur.
Baca juga: Jadwal Piala Asia U17 2025 Malam Ini, Ambisi Uzbekistan Juara, Jepang Berbenah
Jikalau mampu mempertahankan konsistensinya tersebut termasuk di ajang Piala Asia U17 2025, maka sejarah mahal berpotensi akan diukir Jepang di akhir ceritanya.
Sebagaimana misal jika lolos ke semifinal edisi kali ini, Jepang bakal semakin mempertegas statusnya sebagai negara yang paling sering lolos ke babak 4 besar Piala Asia U16/U17 sebanyak 11 kali.
Jumlah tersebut, bakal semakin menjauhi catatan Korea Selatan dan Korea Utara yang telah menjadi semifinalis turnamen sebanyak 7 kali.
Tak hanya itu saja, jika lolos ke semifinal, Jepang bakal semakin dekat dengan sejarah emas dalam gelaran Piala Asia U17.
Dalam sejarahnya, belum ada satupun negara yang mampu menjuarai turnamen Piala Asia U16/U17 sebanyak tiga kali secara beruntun alias hattrick.
Maka dari itu, seandainya Jepang tembus ke semifinal, asa tim Samurai Biru untuk mengukir sejarah emas sebagai negara pertama yang mengukir hattrick juara kian terbuka lebar.
Ya, sejarah mahal berpotensi diukir Jepang, jika mereka mampu melewati babak 8 besar, lalu lolos dari hadangan babak semifinal, dan memenangkan laga final untuk menyegel gelar juara untuk ketiga kalinya secara beruntun.
Pelatih Jepang, Nozomi Hiroyama pun menegaskan, timnya tidak akan bergantung dengan faktor keberuntungan lagi untuk meraih kemenangan demi kemenangan di fase gugur.
"Jujur saya gembira bisa memuncaki grup, karena itu artinya kami berhak melaju ke babak berikutnya," kata Nozomi Hiroyama dilansir laman AFC.
"Kami sedikit terbantu oleh keberuntungan, terkadang itu menjadi bagian dari menjadi tim papan atas,"
"Yang pasti, kami akan memanfaatkan hal itu dengan sebaik-baiknya dan berusaha menang di babak berikutnya," tambahnya.
So, layak untuk menanti seperti apa perjuangan Jepang untuk bisa kembali menduduki podium tertinggi di Piala Asia U17 2025?
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.