Sangar di Sporting CP Tapi Bapuk di Manchester United, Ruben Amorim Tak Menyesal Gabung Setan Merah

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Manchester United, Ruben Amorim menegaskan dirinya tidak pernah menyesal bergabung Setan Merah pada musim ini.

Meski mengalami musim yang sangat sulit, Amorim mengaku akan menggunakan pengalaman pahit ini sebagai pembelajaran.

Sehingga Manchester United dapat bangkit di musim depan.

Ya, Ruben Amorim memang datang ke Manchester United dengan penuh harapan setelah sukses membawa Sporting CP tampil mengesankan.

Ia datang ke Old Trafford pada November 2024 lalu mengambil alih kursi pelatih kepala setelah didepaknya Erik ten Hag.

Jika menilik statistiknya bersama Sporting CP, Amorim berhasil mencatatkan 16 kemenangan dari 18 pertandingan awal di musim ini.

Dengan satu-satunya kekalakan terjadi di laga Supercava melawan FC Porto.

Di bawah komandonya, Sporting CP bahkan sempat mengalahkan Manchester City dengan skor 4-1. Rentetan kemenangan itu membuat Manchester United tergoda merekrutnya.

Namun perjalanan Amorim di Old Trafford tidak berjalan seusai harapan.

Ia pun kesulitan adaptasi dengan kultur sepak bola Liga Inggris. Selain itu, formasi 3-4-2-1 yang ia bawa dari Sporting CP juga gagal diterjemahkan dengan baik dengan para pemain United.

Dalam 41 pertandingan, Amorim hanya mampu meraih 16 kemenangan. Ia juga mencatatkan 8 hasil imbang dan 17 kekalahan. 

Hal itu membuat United terpuruk di peringkat 16 klasemen Liga Inggris, hanya berjarak beberapa strip dari zona degradasi.

Posisi tersebut membuat Manchester United dipastikan finis di posisi terendahnya di Liga Inggris dalam 50 tahun terakhir.

Baca juga: Manchester United Ambyar di Musim Ini, Ruben Amorim Bakal Sampaikan Permintaan Maaf di Old Trafford

Selain itu, Manchester United juga menelan kekalahan dari Tottenham di final Liga Europa. Alhasil, Bruno Fernandes dan kolega harus absen di kompetisi Eropa musim depan.

Meski begitu, Ruben Amorim sendiri mengaku tak menyesal dengan keputusannya bergabung United.