Liga Italia
2 Permintaan Fabregas ke Inter Milan, Como Pede Gak Bakal Ditinggal sang Pelatih
Upaya Inter Milan untuk menggaet Cesc Fabregas menjadi pengganti Simone Inzaghi sebagai pelatih menemui jalan terjal.
Penulis:
Arif Tio Buqi Abdulah
Editor:
Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Upaya Inter Milan untuk menggaet Cesc Fabregas menjadi pengganti Simone Inzaghi sebagai pelatih menemui jalan terjal.
Negosiasi dikabarkan tak berjalan mulus dan Fabregas memberi dua permintaan ke Inter Milan jika ingin tandatangannya.
Kedua pihak sudah melakukan pertemuan langsung di London, namun Inter juga belum mendapatkan lampu hijau dari Como 1907.
Mengingat, Como dan Fabregas saat ini masih terikat dengan kontrak jangka panjang dalam upaya membangun klub.
Seperti dilaporkan Football Italia, mantan bintang Arsenal dan Barcelona itu disebut-sebut sebagai pilihan nomor satu direktur Inter, Piero Ausilio.

Bahkan, Ausilio rela terbang ke Inggris demi membicarakan proposal resmi untuk mendapatkan platih berusia 38 tahun itu.
Namun, kendala terbesar justru datang dari Como yang menolak melepas Fabregas. Presiden klub, Mirwan Suwarso, secara terang-terangan menyatakan bahwa kepergian Fabregas tak ada dalam agenda tim.
"Proyek ini akan berjalan bertahun-tahun dan berpusat pada Fabregas. Ia tidak akan meninggalkan klub," tegas Mirwan.
Fabregas sendiri juga mengindikasikan loyalitasnya. Ia menekankan bahwa dirinya percaya pada visi jangka panjang Como.
"Saya datang ke Como bukan untuk proyek satu-dua tahun. Saya ingin membangun sesuatu yang berkelanjutan," katanya.
Baca juga: Beberapa Sosok Pelatih Ini Menjadi Kandidat Kuat untuk Menggantikan Simone Inzaghi di Inter Milan
Dua Permintaan Fabregas ke Inter
Meski demikian, sumber internal mengungkap bahwa Fabregas sebenarnya telah menyampaikan dua permintaan penting kepada Inter jika mereka serius ingin merekrutnya.
Pertama, kontrak berdurasi tiga tahun dengan opsi perpanjangan satu musim.
Kedua, jaminan atas proyek transfer musim panas, termasuk dukungan penuh dalam pembangunan skuad yang kompetitif.
Namun, Inter belum bisa memberikan kepastian atas dua tuntutan itu.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.