Liga 1
Beda dengan Dana Dedi Mulyadi, Sumber Bonus Sekda Jabar yang Belum Jelas Ditolak Persib
Beda dengan dana sang Gubernur Dedi Mulyadi, Persib justru menolak bonus dari Sekda Jabar karena tak jelas asal usulnya.
Penulis:
Muhammad Ali Yakub
Editor:
Muhammad Nursina Rasyidin
lihat foto
/TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Persib Bandung menggelar latihan perdana di lapangan pendamping Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (30/6/2025) pagi. Latihan yang dipimpin pelatih Bojan Hodak tersebut dilakukan menjelang turnamen pramusim Piala Presiden 2025 dan persiapan menghadapi kompetisi Liga 1 2025-2026. Latihan diikuti sejamlah pemain lama yang telah berhasil memgantarkan Persib juara Liga 1 2024-2025 dan sejumlah pemain anyar, yakni Uilliam Barros, Alfeandra Dewangga, William Marcilio, Saddil Ramdani, Al Hamra Hehanussa, Luciano Guaycochea, dan Rosembergne ?Berguinho? da Silva. Beda dengan dana sang Gubernur Dedi Mulyadi, Persib Bandung justru menolak bonus dari Sekda Jabar karena tak jelas asal usulnya. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)
"Ini harus atas persetujuan pimpinan, karena bukan untuk saya, bukan untuk kantor. Jadi sejauh ini belum kami terima dari Sekda Herman," tambahnya.
Persib menegaskan bahwa mereka hanya akan menerima dana yang jelas asal-usulnya.
Umuh meminta transparansi penuh jika memang dana tersebut berasal dari urunan ASN atau sumbangan pribadi.
"Kalau ada rincian yang jelas, semua pasti percaya. Siapa saja yang menyumbang, uang itu dari mana, apakah dari gaji ASN, sumbangan pribadi, atau minta dari pihak lain. Itu harus jelas," tegas Umuh.
(Tribunnews.com/Ali)(TribunJabar/Lutfi Ahmad Mauludin)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.