Piala AFF U23 Tahun 2025
Ironi Timnas U-23 Menang Besar di GBK Tapi Sepi Penonton, Erick Thohir Buka Suara
Ironi kemenangan 8-0 Timnas U-23 yang hanya disaksikan 2.743 penonton di GBK. Erick Thohir angkat suara, targetkan 30 ribu suporter.
Penulis:
Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor:
Glery Lazuardi
Garuda Muda dan Jalan Terjal Menuju Semifinal
Piala AFF U-23 2025 menggunakan sistem ketat. Hanya juara grup yang otomatis melaju ke semifinal.
Sedangkan tim peringkat kedua harus bersaing sebagai runner-up terbaik di antara tiga grup.
Dengan demikian, laga melawan Malaysia menjadi krusial. Kemenangan akan mengamankan posisi puncak grup, sekaligus tiket ke empat besar.
Pertandingan ini pun diprediksi berlangsung panas, mengingat rivalitas panjang antara Indonesia dan Malaysia di lapangan hijau.
Meski stadion tampak lengang, semangat mereka yang datang tetap membara. Salah satunya, Fitriani (34), warga Kebon Kacang, Jakarta, datang bersama suami dan dua anaknya. Mereka menyatakan bangga mendukung Garuda Muda.
“Mereka ini juga bawa lambang Garuda di dada, jadi tetap harus kami dukung habis-habisan,” kata Fitriani penuh antusias.
Kehadiran keluarga seperti Fitriani menunjukkan bahwa semangat mencintai Timnas tetap hidup.
Namun jumlah yang hadir belum mencerminkan besarnya cinta rakyat Indonesia terhadap sepak bola nasional.
Baca juga: Profil Jens Raven, Striker Timnas U23 Indonesia Cetak 6 Gol Lawan Brunei di Piala AFF U23 2025
Malaysia Siap Hadapi Tekanan GBK
Dari kubu lawan, pemain Malaysia U-23, Aysar Hadi, bahkan sudah mengantisipasi tekanan dari suporter Indonesia yang dikenal fanatik.
“Kami telah mengetahui tekanan yang akan diberikan oleh suporter di sana (Indonesia). Maka Insya Allah kami telah siap,” ucap Aysar kepada Hmetro.
Meski pada laga uji coba terakhir Malaysia sempat kalah dari Negeri Sembilan FC, mereka tetap optimistis menatap pertandingan.
Apalagi laga kontra Indonesia akan menjadi duel hidup-mati bagi keduanya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.