Pramusim
Prediksi Arsenal vs AC Milan Malam Ini, Laga Bertema Kelinci Percobaan Arteta & Allegri
Prediksi Arsenal vs AC Milan yang akan digelar di National Stadium Singapura, Rabu (23/7/2025) kick-off jam 18.30 WIB, malam ini.
Penulis:
Dwi Setiawan
Editor:
Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Prediksi laga Arsenal vs AC Milan yang akan berlangsung di National Stadium Singapura, Rabu (23/7/2025) kick-off jam 18.30 WIB, malam ini.
Bagi Arsenal dan AC Milan, laga ini menjadi pertandingan pertama pramusim yang kompetitif bagi kedua tim.
Maka dari itu, ada potensi Arsenal dan AC Milan akan mulai mencoba berbagai racikan barunya dalam laga ini.
Laga bertajuk "Kelinci Percobaan" menjadi tema yang cocok menggambarkan laga Arsenal vs AC Milan malam ini.
Dimulai dari Arsenal, laga melawan AC Milan menjadi kesempatan Mikel Arteta selaku pelatih untuk bereksperimen.
Apalagi kondisi skuad Arsenal saat ini mengalami sedikit perubahan dengan hengkang dan datangnya pemain baru.
Di lini tengah, Arsenal sudah ditinggal pergi Thomas Partey dan Jorginho yang kontraknya usang musim panas ini.
Baca juga: Berasa Saldonya Tak Terbatas, Kegilaan Arsenal & Liverpool Belum Selesai di Jendela Transfer
Beruntungnya, Arsenal langsung mendapatkan pengganti keduanya dengan kehadiran Martin Zubimendi dan Christian Noorgard.
Dengan keberadaan Zubimendi dan Noorgard, Arteta tentu ingin langsung mencoba racikan terbarunya untuk mengakomodir dua pemain barunya tersebut di lini tengah.

Jika Arteta ingin membentuk trio gelandang impiannya di lini tengah Arsenal, ada kemungkinan Zubimendi lebih berpeluang starter melawan AC Milan.
Zubimendi akan mengisi pos gelandang bertahan yang sebelumnya diisi oleh Thomas Partey atau Jorginho.
Kehadiran Zubimendi otomatis akan membuat Declan Rice mengisi posisi pemain delapan dan bisa makin fokus untuk membantu serangan bagian kiri.
Lalu, Martin Odegaard yang berperan sebagai gelandang serang akan lebih banyak beroperasi di sisi kanan.
Di posisi winger, Bukayo Saka, Gabriel Martinelli, Ethan Nwaneri dan Leandro Trossard berpeluang secara bergantian bermain mengisi pos tersebut.
Lalu posisi penyerang, belum diresmikannya Viktor Gyokeres membuat Kai Havertz masih menjadi pilihan terbaik.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.