Thom Haye Ungkap Alasan Terima Tawaran Persib, Akui Takjub Dengan Bobotoh

Lebih lanjut, saat masih di Belanda, pemain yang berposisi sebagai gelandang serang tersebut mengakui turut mengikuti perkembangan Liga dan klub-klub di Indonesia, pun dengan Persib.

Bahkan saat rumor awa dirinya bakal main di Liga Indonesia, dirinya banyak dikirimi pesan oleh Bobotoh untuk segera merapat ke Persib.

“Saya tahu banyak. Saya selalu mengikuti perkembangan sepakbola Indonesia, kompetisi dan sudah mengenal beberapa pemain. Tentu bukanlah hal sulit untuk mengenal Persib,” ujar pemain berusia 30 tahun tersebut.

“Sebelum resmi pun banyak Bobotoh mengirimi saya pesan di media sosial. Itu adalah suatu keindahan, gairah dan fanatisme yang luar biasa,” pungkasnya.

Tak hanya Thom Haye, Persib juga menambah kekuatan dengan mendatangkan Federico Barba, Andrew Jung dan teranyar pemain naturalisasi, Eliano Reijnders.

Julukan si Profesor

Thom Haye memiliki target pribadi saat bergabung dengan klub Persib Bandung untuk kompetisi Super League musim 2025/2026, targetnya untuk membantu tim meraih gelar juara, serta membela Tim Nasional Indonesia. 

Ia merupakan gelandang yang dikenal dengan julukan "Si Profesor" karena kecerdasan bermainnya, dan baru saja menjalani proses naturalisasi untuk menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).

Thom Haye bermain untuk beberapa klub di Belanda dan Italia sebelum bergabung dengan Persib Bandung. Ia dikenal memiliki karier yang cukup lama di Belanda, termasuk bermain untuk AZ Alkmaar dan Willem II, serta sempat membela klub Italia, Lecce. 

Setelah menyelesaikan proses naturalisasi, Thom Haye debut bersama Timnas Indonesia pada Maret 2024. Ia juga dikenal dengan gol spektakulernya dari luar kotak penalti saat melawan Filipina di bulan Juni 2024. 

Pada musim 2025/2026, Thom Haye resmi berseragam Persib Bandung, menjadi rekrutan baru dengan nomor punggung 33, dengan harapan bisa membawa timnya juara.