Emil Audero Absen, Patrick Kluivert Ungkap Alasan Panggil Nadeo dan Reza ke Timnas Indonesia

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert membongkar alasan memanggil Nadeo Argawinata dan Reza Arya Pratama untuk ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Dikatakan Patrick Kluivert baik Nadeo dan Reza menunjukkan performa yang apik bersama klubnya masing-masing.

Sebelumnya Patrick Kluivert memanggil tiga kiper yakni Emil Audero, Maarten Paes, dan Ernando Ari untuk melawan Arab Saudi dan Irak.

Namun kini komposisi tersebut berubah setelah Emil Audero mengalami cedera.

Emil mengalami cedera saat membela Cremonese bertandang ke markas Como, pada giornata kelima Liga Italia, Sabtu (27/9) kemarin.

Kala itu Emil sejatinya masuk dalam starting line-up Cremonese.

Namun kiper kelahiran Mataram, NTB itu batal bermain karena mengalami cedera otot saat pemanasan sebelum pertandingan.

Cedera yang dialami Emil itu membuat dirinya batal bergabung dengan Timnas Indonesia di Arab Saudi dan membuat komposisi kiper Skuad Garuda mengalami perubahan.

kini Patrick Kluivert pun memberikan kabat terkait absennya Emil Audero.

"Hari ini saya menelepon Emil. Dia menjalani MRI dan dia mengonfirmasi bahwa, sayangnya dia tidak bisa bergabung di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Arab Saudi dan Irak," ujar Patrick Kluivert via kanal Youtube Timnas Indonesia, Jumat (3/10/2025).

"Itu pukulan telak, karena dari sudut pandang saya, dia menjaga gawang dengan sangat baik. Tentu saja saat di Cremonese, dan juga saat bersama kami, dalam pertandingan-pertandingan terakhir." 

"Jadi itu benar-benar kehilangan bagi kami. Di sisi lain, Maarten Paes baik-baik saja," jelasnya.

Baca juga: Kiper Utama Timnas Indonesia setelah Emil Audero Absen: Paes Dijamin Kluivert, Nadeo Opsi Ideal

Kondisi ini membuat Patrick Kluivert memanggil Nadeo Argawinata dan Reza Arya Pratama untuk mengisi posisi kosong yang ditinggalkan Emil.

Kluivert punya alasan di balik pemanggilan Nadeo dan Reza, dua penjaga gawang yang berkiprah di Super League.

"Ya, Emil keluar, Maarten tentu saja datang. Tapi, Nadeo bermain bagus di Borneo, dia kapten, posisi pertama di Super League," kata Patrick Kluivert.