TAG
Wali Kota Surabaya
Berita
Foto (107)
-
Dinilai Berhasil Atasi Banjir di Surabaya, Pansus Banjir DPRD DKI Jakarta Minta Masukan dari Risma
Namun setelah kepemimpinan Wali Kota Tri Rismaharini, Surabaya dinilai berhasil mengatasi banjir sampai tinggal 2,3 persen.
-
Begini Beda Gaya Anies, Ridwan Kamil, Ganjar Pranowo dan Risma Sikapi Demonstrasi UU Cipta Kerja
Aksi unjuk rasa menolak UU Cipta Kerja Omnibus Law mewarnai sejumlah daerah di Indonesia.
-
Fasilitas Umum di Surabaya Rusak, Risma Marahi Pengunjuk Rasa: Saya Setengah Mati Bangun Kota Ini
Fasilitas umum di Surabaya rusak, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memarahi sekelompok pemuda yang ditangkap saat aksi penolakan UU Cipta Kerja.
-
Viral Video Wali Kota Surabaya Marah-marah, Peserta Demo: Saya Sama Sekali Tidak Merusak Bu
Dalam sejumlah video viral tampak Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meluapkan kemarahan akibat kerusakan fasilitas publik di Surabaya
-
Aksi Wali Kota Risma Pascademo Tolak UU Cipta Kerja, Omeli Provokator hingga Pungut Sampah
Saat marah, suara Risma terdengar parau. Dia seolah menahan tangis bercampur emosi.
-
5 Fakta Kekayaan Risma yang Naik, Terbanyak di Aset Properti, Ini Besaran Gaji Jadi Walkot Surabaya
Kekayaan Risma mulai naik pada awal periode keduanya menjabat sebagai wali kota Surabaya yakni tahun 2015.
-
Pamit, Tri Rismaharini Beri Motivasi untuk Warga, Ungkap Alasan Tolak Tawaran Jadi Menteri
Segera akhiri masa jabatan, Tri Rismaharini pamit & beri salam perpisahan. Ungkap alasan tolak tawaran jadi menteri.
-
Risma Pamit Perpisahan pada Warga Surabaya, Sempat Ungkap Alasan Tak Mau Jadi Menteri Jokowi
Ucapan perpisahan Risma itu diungkapkan saat meresmikan lapangan olahraga di Tambak Asri, Krembangan, Surabaya, Minggu (16/8/2020).
-
Tri Rismaharini Mulai Pamit pada Warga Kota Surabaya
Hal itu dia sampaikan saat meresmikan lapangan olahraga di Tambak Asri, Surabaya, Minggu (16/8/2020).
-
Luruskan Pernyataan Risma soal Klaim Zona Hijau, Kadinkes Ungkap Reproduksi Efektif Surabaya
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Surabaya, Febria Rachmanita meluruskan pernyataan Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini.
-
Ini Alasan Risma Klaim Surabaya Zona Hijau Covid-19
Pemerintah Kota Surabaya menjelaskan terkait klaim Risma yang menyebut Kota Pahlawan itu telah masuk zona hijau Covid-19.
-
Bawa Surabaya dari Zona Merah ke Zona Hijau, Tri Rismaharini Ungkap Rahasianya
Wali Kota Tri Rismaharini kini boleh berbangga, Kota Surabaya yang tadinya berubah menjadi zona hitam
-
Risma Klaim Surabaya Zona Hijau, Simak Fakta yang Mendukung Pernyataannya Itu
Risma mengatakan penularan covid-19 di Surabaya sudah rendah, yang sembuh sudah banyak.
-
Bonek Pastikan Tak Terbawa Arus Politik Setelah Nama Azrul Ananda Bakal Calon Wakil Wali Kota
Bonek memastikan diri tak akan terbawa arus politik setelah, nama Azrul Ananda direkomendasikan oleh partai NasDem sebagai calon Wakil Wali Surabaya.
-
Curhat Risma Tangani Pandemik Covid-19 di Surabaya "Sakit Mbak Jadi Pemimpin, Sakit Sekali"
Saat bersujud, Risma juga menangis dan mengatakan dirinya telah gagal menjadi wali kota.
-
Tak Terima Stafnya Disalahkan, Risma: Saya Ini Jenderal Perangnya, Saya Bertanggung Jawab
Tri Rismaharini membeberkan alasan dirinya bersujud dan menangis saat beraudiensi dengan perwakilan dokter di Balai Kota Surabaya, Senin (29/6/2020).
-
Tri Risma 2 Kali Sujud di Hadapannya, Dokter Sudarsono: Saya Ngomong Apa Adanya, Mungkin Salah Paham
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini bersujud hingga dua kali di depan salah seorang dokter saat audiensi dengan IDI Surabaya.
-
Foto-foto Risma Tiba-tiba Sujud di Hadapan Dokter: Mohon Maaf Bapak, Mohon Maaf
Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, tiba-tiba sujud di hadapan seorang dokter. Saat sujud, Risma sempat mengucapkan permohonan maaf pada dokter.
-
Foto-foto Risma Sujud & Menangis di Depan Dokter, Minta Maaf hingga Sebut Tak Pantas Jadi Wali Kota
Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, tiba-tiba sujud di hadapan seorang dokter yang diketahui bernama dr Sudarsono.
-
Arahan Khusus Risma untuk Wilayah dengan Banyak Kasus Covid-19 di Surabaya
Adapun beberapa wilayah yang diundang dalam video conference itu adalah wilayah Kecamatan Tambaksari, Gubeng, Bubutan, dan Tegalsari.
