TOPIK
Konflik India dan Pakistan
-
Indonesia mendorong India dan Pakistan mengedepankan dialog untuk menuntaskan konflik
-
Pada tahun 2016, ia juga memimpin tim India di 'Exercise Force 18', latihan militer asing terbesar yang diselenggarakan oleh India.
-
Dua negara tetangga yang kini sama-sama sudah melengkapi diri dengan senjata nuklir, India dan Pakistan, telah berperang dua kali dan terlibat konflik
-
PM Pakistan izinkan pasukan militernya untuk melakukan serangan balasan pasca India membombardir 9 kota Pakistan hingga menimbulkan korban jiwa
-
Tidak hanya manusia yang terancam, hewan juga merasakan ada ancaman pada saat terjadi perang antara India dan Pakistan.
-
Setelah "Operasi Sindoor" India, yang melibatkan serangan terarah terhadap infrastruktur di Pakistan, Perdana Menteri Narendra Modi batal ke Eropa
-
Penduduk Muzaffarabad, ibu kota Kashmir yang dikuasai Pakistan, mengatakan mereka meninggalkan rumah mereka dan berlari ke perbukitan di sekitarnya
-
Kawasan Asia Selatan mengalami eskalasi setelah India dan Pakistan terlibat dalam pertempuran.
-
Sekolah di tiga distrik Kashmir ditutup, sementara penerbangan sejumlah maskapai di beberapa bandara ditangguhkan imbas serangan India ke Pakistan
-
Pakistan mengatakan pihaknya telah menolak klaim India mengenai kamp teroris di wilayahnya, dan menegaskan kembali bahwa tuduhan tersebut tak berdasar
-
Pakistan mengatakan serangan udara India menewaskan 26 orang dan berjanji akan memberikan respons, sementara India mengatakan 10 orang tewas
-
Seluruh kekuatan militer India, baik Angkatan Udara (AU), Angkatan Darat (AD), dan Angkatan Laut (AL) terlibat dalam operasi sindoor ke Pakistan.
-
India serang Pakistan dini hari, 8 tewas. Operasi Sindoor jadi balasan tragedi Pahalgam. Ini 7 fakta terbaru ketegangan dua negara nuklir.
-
India dan Pakistan terancam perang besar-besaran, ini 5 hal yang perlu diketahui tentang konflik dua negara nuklir tersebut.
-
Hingga 12 jam pertama konflik, aksi saling klaim terjadi di kedua belah pihak, terutama soal pertempuran udara.
-
Komunitas internasional menyerukan agar India dan Pakistan segera meredakan konflik melalui jalur damai. Simak tujuh reaksi pemimpin dunia berikut ini
-
Menteri Luar Negeri Uni Emirat Arab (UEA), Sheikh Abdullah bin Zayed Al Nahyan siap dukung upaya perdamaian antara India dan Pakistan.
-
Tiongkok pada hari Rabu mengatakan bahwa pihaknya menganggap operasi militer India terhadap teroris di Pakistan 'Sangat Disesalkan"
-
India menyerang beberapa titik wilayah Pakistan pada, Rabu (7/5/2025). Dilaporkan India kehilangan kendaraan militer hingga peralatan lainnya.
-
India melancarkan serangan udara terhadap Pakistan pada Selasa (6/5/2025) malam dan Rabu (7/5/2025) dini hari, membawa kedua negara di ambang perang
-
Delapan orang tewas, termasuk anak-anak, dan 35 orang terluka, kata juru bicara militer Pakistan setelah India melancarkan serangan militer
-
Menteri Pertahanan Pakistan Khawaja Asif mengatakan kepada Bloomberg bahwa Pakistan menembak jatuh lima pesawat India dan beberapa drone atau UAV.
-
Sebanyak sembilan wilayah Pakistan dan Kashmir dibombardir India pada Rabu (7/5/2025). Serangan itu menandai Operasi Sindoor telah dimulai.
-
Maskapai global mulai mengalihkan rute demi menghindari wilayah udara konflik Pakistan dan India usai meningkatnya risiko keamanan di kawasan tersebut
-
langkah India ini sebagai tindak lanjut dari keputusannya untuk tidak membiarkan “setetes pun” air mengalir ke negara tetangga dari sungai Indus.
-
Pakistan kembali uji coba rudal di tengah ketegangan dengan India soal Kashmir, picu kekhawatiran konflik terbuka antar dua negara bersenjata nuklir.
-
Ketegangan yang berkepanjangan antara India dan Pakistan kembali memanas. Baca analisis lengkapnya!
-
Melalui larangan tersebut, India melarang kapal berbendera Pakistan memasuki pelabuhan India mana pun dan kapal berbendera India bersandar di Pakistan
-
Turki, sekutu Pakistan, mengirimkan sebuah kapal perang yang akan singgah di Karachi saat Islamabad dan New Delhi berada di ambang peperangan besar.
-
India dan Pakistan kini saling blokir. India memutuskan untuk menutup wilayah udaranya untuk pesawat Pakistan setidaknya hingga 23 Mei 2025.