TOPIK
Nasib WNI di Kapal Asing
-
Setidaknya lima orang ABK Indonesia yang bekerja di kapal China Long Xing 629 mulai berani menceritakan pengalaman getir mereka.
-
Edhy Prabowo dalam sambungan telefon dengan para ABK yang mengalami kasus dugaan eksploitasi di kapal asing milik China.
-
Muchamad Nabil Haroen mendesak Pemerintah Indonesia menginvestigasi kasus eksploitasi ABK WNI di kapal berbendera China.
-
Keluarga Sepri (24), ABK kapal China merasa kaget setelah tahu dia meninggal dan dibuang di laut
-
Berikut tanggapan dari pihak keluarga terkait pelarungan jasad ABK WNI yang sedang bekerja di kapal ikan berbendera China.
-
Tidak hanya itu, David mengaku bersedia diperiksa sebagai saksi oleh penyidik jika memang keterangannya dibutuhkan
-
Agung Satyawan memberikan komentarnya perihal hebohnya pemberitaan dari stasiun televisi Korea Selatan, MBC News, soal ABK WNI dilarung ke laut.
-
Duta Besar Indonesia untuk Korea Selatan, Umar Hadi, menyebutkan 14 ABK WNI sudah dipulangkan ke Indonesia, Jumat (8/5/2020) pagi.
-
Menlu Retno menanyakan kabar kondisi para WNI tersebut. Para awak kapal WNI tersebut menyatakan kondisi mereka dalam keadaan baik
-
Mereka dan sembilan ABK lainnya, yang kini berada di Busan, Korea Selatan, dijadwalkan untuk kembali pulang ke Indonesia, Jumat (8/5/2020).
-
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi sebelumnya mengumumkan empat dari ABK yang bekerja di kapal itu meninggal dunia.
-
Menteri KKP Edhy Prabowo menyebutkan lima langkah pihaknya dalam menangani kasus jenazah ABK Indonesia yang dilarung ke laut dan dugaan eksploitasi.
-
Media asing menyoroti kasus pelanggaran hak asasi manusia yang terjadi di laut yang dialami Anak Buah Kapal China.
-
Mekanisme pengiriman awak kapal perikanan ke luar negeri saat ini dilakukan melalui 5 jalur dan aturan.
-
Seorang anak buah kapal (ABK), Riski Fauzan, mengungkapkan kronologi rekannya meninggal dunia saat bekerja di kapal ikan berbendera China.
-
Retno Marsudi menyampaikan, pemerintah Indonesia akan memulangkan anak buah kapal (ABK) asal Indonesia yang bekerja di kapal ikan China.
-
Pemerintah Indonesia harus mendesak pemerintah China untuk menerapkan standar perlindungan pekerja dan perlindungan HAM sesuai standar universal.
-
Retno menyampaikan 3 pesan kepada Dubes China di Indonesia, satu di antaranya terkait prosedur pelarungan 3 ABK WNI yang meninggal
-
"Pelarungan jenazah dilakukan di perairan yang masuk wilayah kerja KBRI Selandia Baru," ujar Faizasyah dari Kemenlu.
-
Baru-baru ini, publik tengah dihebohkan dengan praktik eksploitasi ABK asal Indonesia di kapal China, Long Xing.
-
Sebuah berita dari Korea Selatan viral karena menunjukkan kondisi diduga perbudakan WNI ABK di atas kapal ikan China.
-
Berikut kisah pilu para ABK WNI yang bekerja di kapal ikan China. Para ABK hanya digaji Rp 1,7 juta setelah 13 bulan bekerja.
-
Kemenaker masih melakukan pemeriksaan dan pendalaman terhadap kasus jenazah ABK asal Indonesia yang dilarung ke laut dari kapal berbendera China.
-
Dubes Indonesia untuk Korea Selatan berupaya secepatnya pulangkan 14 ABK WNI yang diduga menjadi korban eksploitasi dalam bekerja.
-
Umar Hadi merasa prihatin atas beredarnya video warga negara Indonesia (WNI) di Kapal penangkap ikan berbendera Tiongkok, Long Xin 629.
-
Dubes Indonesia untuk Korea Selatan menuturkan pemerintah secepatnya akan pulangkan 14 ABK WNI yang diduga menjadi korban eksploitasi dalam bekerja.
-
Komisi I DPR meminta Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BPPMI) proaktif melakukan pendataan pekerja migran Indonesia di berbagai negara.
-
Duta Besar Indonesia untuk Korea Selatan, Umar Hadi mengungkapkan sudah mendesak untuk meminta pertanggungjawaban pada dua pihak terkait kasus ini.
-
Duta Besar Indonesia untuk Korea Selatan, Umar Hadi mengungkapkan kondisi terkini para anak buah kapal yang bekerja di kapal ikan berbendera China.
-
Saran dari pakar hukum Internasional terkait kasus ABK WNI di Kapal Long Xin 605