Blog Tribunners
Astaga, Dokter Spesialis Tawarkan Aborsi Secara Online
Saya Dr. Joko Supriyadi (nama disamarkan) adalah seorang doktet spesialis kandungan dengan gelar SpOG
Penulis:
Elbi Dahs
Editor:
Widiyabuana Slay
Keterangan: tingkat keberhasilan 95%.
2. Paket Rekomendasi
A. Paket rekomendasi untuk usia 0-12 minggu: Rp. 1.000.000
B. Paket rekomendasi untuk usia 3-3,5 bulan: Rp. 1.200.000
C. Paket rekomendasi untuk usia 3,5-4,5 bulan: Rp. 1.300.000
D. Paket rekomendasi untuk 4,5-5,5 bulan Rp. 1.400.000
Keterangan: tingkat keberhasilan 98%.
3. Paket Paten
Harga: Rp. 1.500.000 dengan tingkat keberhasilan 99%.
Melihat harga-harga yang ditawarkan, akan semakin menguatkan para pelaku aborsi untuk melakukan sendiri praktek aborsi ketimbang menggunakan jasa medis dirumah sakit legal.
Dari kacamata Agama, aborsi jelas sangat tidak manusiawi, bagaimana mungkin ada seorang ibu yang berani membunuh janin nya sendiri? Tapi bila ditinjau secara medis mungkin hal itu dapat “dibenarkan”. Namun bila melihat dari kacamata si pelaku alias si ibu, mereka punya alasan yang kuat yaitu MALU dan TIDAK SIAP. Mungkin saya tidak bisa berdebat panjang, karena bukan saya yang mengalami tapi dia sendiri, maka dialah yang lebih paham. Alasan seperti ini paling banyak dilontarkan oleh pasangan diluar nikah dan perselingkuhan yang diakibatkan pergaulan bebas. Disinilah peran agama bermain dari awal, agar praktek aborsi bisa dicegah. Tapi agar si ibu bebas dari praktek aborsi, lingkungan dan keluargalah yang paling berperan. Adanya dukungan untuk tetap menjaga janin, akan sangat membantu. Bukannya mencibir, bahkan menghina. Tapi jadikan itu sebagai pelajaran moral.
Mungkin banyak kisah tragis yang sudah kita dengar akibat praktek aborsi, namun saya juga memiliki kesaksian yang membahagiakan yang mungkin saja membantu para kaum hawa dari aborsi.
“Nama saya Cindy (nama disamarkan), saya juga pernah mau aborsi sampai umur kandungan saya 5 bulan. Saat terakhir saya coba saya sangat tega. Karena bayi didalam perut saya menberontak dan meronta-ronta, semua makanan yang saya telan selalu saya muntahkan lagi. Sampai-sampai pacar saya bingung dan tidak tega. Saat saya pendarahan dan saya pikir itu sudah berhasil, saya sedih; sangat.. sangat… sangat, karena sebenarnya saya mau bayi saya tapi saya takut kuliah saya diberhentikan orang tua. 2 hari kemudian perut saya bergerak, saya langsung USG ternyata keajaiban Allah ditunjukan, bayi saya hidup dan sangat sehat. Sejak itu saya jujur kepada keluarga besar dan saya merasa sangat lega karena mereka mau menerima dan tetap menguliahkan saya. Tiap bulan saya USG, minum susu bayi paling bagus, plus vitamin paling bagus. Umur 6 bulan saya nikah dan merawat bayi saya sampai melahirkan. Alhamdullilah, anak saya sangat sehat, pintar dan cantik.
Ya Allah, terima kasih atas kesempatannya, saya akan terima anak itu dengan keaenpurnaan yang saya sanggupi. Ratu Eveline Sisca (nama disamarkan), bunda dan ayah sayang dan cinta sama kamu. Saya hidup sangat bahagia bersama suami dan anak saya tanpa harua kehilangan keluarga, kuliah dan pekerjaan”
Salam,
TRIBUNNERS POPULER
Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email redaksi@tribunnews.com
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.