Gerakan Penghematan BBM
DPR: Kuota BBM Subsidi Bakal Tembus 40 Juta KL
Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Achsanul Qosasi memprediksi kuota Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi 2012 bakal terlampaui lagi.
Penulis:
Srihandriatmo Malau
Editor:
Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Achsanul Qosasi memprediksi kuota Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi 2012 bakal terlampaui lagi.
Pasalnya, memasuki medio 2012 konsumsi BBM sudah hampir menyentuh angka 40 Juta Kiloliter sebagaimana ditetapkan dalam APBN-Perubahan.
Karenanya, dia mengungkapkan, DPR kini tengah menanti pemerintah kembali mengajukan penambahan kuota BBM subsidi. Karena, jika tidak, maka kuota akan tembus dan akhirnya pemerintah melanggar Undang-undang (UU).
"Sekarang sudah hampir habis 40 juta Kl. Pemerintah harus menambah lagi. Kalau tidak, ini sudah pasti tidak cukup lagi. Khawatir pemerintah langgar UU," ujarnya dalam Polemik Sindo Radio, di Warung Daun, Jakarta, Sabtu (2/6/2012).
Ia mengatakan pula dimungkinkan setelah APBN-Perubahan, kembali pemerintah mengajukan penambahan atau revisi APBN-P. Khusus hanya untuk kuota BBM dan lifting/produksi BBM.
"Dimungkinkan untuk merubah itu. Kita menunggu pemerintah mengajukan itu," tegasnya.
Lebih lanjut ia mengemukakan, untuk menekan konsumsi BBM subsidi, memang dengan cara berhemat. Selain itu, memompa produksi kilang-kilang minyak.
Klik Juga: